Pedang Dewa Pembantaian Ketujuh

Swish swish swish!

Di dalam hutan rimba, satu sosok ramping melesat maju dengan cepat, dengan kecepatan mengesankan. Sosoknya meloncat-loncat dari satu cabang pohon besar ketika dia melesat maju seperti bintang jatuh.

Ketika dia bergerak maju, rambut putih berkibar di belakangnya, seakan itu adalah kain basah yang terpilin.

Hewan buas roh tidak terhitung jumlahnya melolong rendah di dalam hutan rimbun, tetapi orang ini dengan cerdik menjauhi mereka.

Orang ini sepertinya telah mengenal bagian daratan ini, melesat melalui tengah-tengah pepohonan yang sehat, dengan wajah serius dan jimat giok dalam tangannya. Cahaya menyilaukan sepertinya berpencar dari seluruh tubuhnya, seakan ada energi tidak terbentuk yang menunjukkan jalan.