Terima Kasih Sudah Membiarkanku Menang

Aura dingin dan beringas mendadak menyeruak di wajah Lin Dong. Perubahan drastis pada ekspresinya membuat semua suara bisik-bisik di sekelilingnya seketika lenyap, dan semua orang memandang dengan tatapan kosong ke arahnya. 

Di sekitar mereka, Gu Yan dan kelompoknya memperlihatkan ekspresi tenang karena mereka sudah tahu akan sifat Lin Dong. Meskipun pemuda itu biasanya terlihat tenang, tapi di balik sifatnya, tersembunyi sosok Asura. Ketika sisi itu sampai terkuak, maka lawannya pasti akan merasakan tragedi…

"Kau!"

Gu Ling juga terkejut karena ucapan Lin Dong yang sama sekali tidak menghormati Mo Tao. Tak lama kemudian, dia mengernyit. Pria itu yakin kalau Lin Dong memiliki aura yang terlalu mengancam. Karena bagaimanapun juga, seseorang perlu bersikap dengan layak di masyarakat, dan harus memperhatikan kalimatnya ketika berbicara…