Meminjam Jalur Agung untuk Bertempur

Ye Futian menerjang ke dalam pasukan lawan tanpa ragu-ragu.

Yu Sheng dan rekan-rekannya yang lain berada di belakangnya. Saat ini Yu Sheng telah berubah wujud menjadi seorang iblis, tubuhnya sangat besar, dan membuka sebuah jalan berdarah hanya dengan satu ayunan kapaknya.

Dia dan Ye Futian dapat disebut sebagai dua sosok yang tak terkalahkan dalam aspek kekuatan murni, memungkinkan mereka untuk mengabaikan serangan-serangan yang dilancarkan oleh lawan-lawannya, itulah sebabnya mereka berani menerobos masuk ke dalam pasukan lawan.

Sword Saint, Gu Dongliu, Ye Wuchen, Huang Jiuge, Qin Zhuang dan yang lainnya juga melancarkan serangan masing-masing, membuka jalan mereka sendiri di antara pasukan lawan.

Li Yao dan Yuan Jin mengamati medan pertempuran dan menyadari bahwa mereka telah terperangkap di antara dua pasukan. Baik itu pasukan Ye Futian di satu sisi maupun pasukan Xia Qingyuan di sisi lainnya, keduanya adalah sosok yang sangat kuat.