Flying fish

800 tahun yang lalu, seorang legenda Seni Bela Diri mati dibunuh. Ia adalah Zhang Ruochen, putra dari Kaisar Ming. Ia mati di tangan tunangannya sendiri – Permaisuri Chi Yao. Sebagai seseorang yang telah berhasil menaklukkan seluruh kekaisaran di Daratan Kunlun, Permaisuri Chi Yao membangun Pusat Kekaisaran Pertama. Ia menjadi satu-satunya pemimpin negeri yang paling disegani. Hingga akhirnya, Ia mendapat julukan sebagai “Ratu Kemuliaan dan Moralitas.”
 
Zhang Ruochen hidup kembali setelah 800 tahun. Ia berada di dalam tubuh lelaki muda yang semasa hidupnya menderita penyakit dan tak kunjung sembuh. “Selir Lin”, begitu para Keluarga Kerajaan memanggil nama ibunya di kehidupan yang sekarang. Berbekal dendam terhadap kematian dirinya serta kasih sayang yang ia terima dari seorang Ibu. Zhang Ruochen berdiri dan menatap patung Permaisuri Chi Yao yang berada di luar Kuil Kekaisaran Kuno, seketika api dendam bergejolak di kedalaman hatinya.
 
“Ibu selalu ketakutan dan gemetar saat aku menyebut nama ‘Chi Yao’ tanpa julukan ‘Permaisuri’. Apa yang telah ia perbuat terhadap para generasi setelahnya, itu memaksaku berlatih kembali selama 13 tahun lamanya. Maka hari ini, aku berdiri di sini tidak lain adalah untuk mengirim wanita itu ke neraka!”


Kaisar Dewa

Hanya para murid-murid inti dari Sekolah Pasar Bela Diri yang bisa mendapatkan Cairan Setengah-Biksu. Mereka semua mendapatkan itu dengan menukar poin penghargaan mereka.

Bahkan jika para murid-murid asing mendapatkan poin penghargaan, mereka tidak bisa menukarkan itu untuk Cairan Setengah-Biksu. Mereka hanya bisa menerima itu ketika pihak sekolah mendistribusikan pada para murid-murid asing sekali waktu sepanjang tahun.

Jika para murid-murid asing benar-benar ingin mendapatkan Cairan Setengah-Biksu, maka mereka harus membayar beberapa koin perak dan/atau membelinya di Pasar Gelap.

Dan Pasar Gelap adalah tempat yang sangat berbahaya. Jika para murid-murid asing tidak mengenal orang yang tepat untuk menemani mereka, maka terdapat potensi besar bahwa mereka akan dibunuh oleh orang-orang jahat yang ada di sana – dan itu akan membuat mereka kehilangan uang sekaligus nyawa mereka sendiri.

Sembilan Pedang Gabungan-Darah