Elang POV.

Gadis itu, atau kusebut saja Binar telah duduk di bangku tunggu bengkel sambil memainkan smartphone nya. Ini sudah pertemuan ke berapa ? Keempat dalam waktu tiga hari. Untuk apa lagi dia ke sini ? Tidak mungkin kan motornya rusak lagi ? Mungkinkan dia sudah membeli jas hujan baru untukku?

Aku baru saja turun dari motor tuaku saat Binar telah berdiri di hadapanku dengan wajah sumringah.

"Akhirnya lo dateng juga, gue nungguin lo dari tadi tau" ujarnya dengan penuh semangat.

"Ngapain lo nungguin gue?" tanyaku. Dia tampak berpikir lalu wajahnya seperti bingung sendiri.

"Gak tau, kenapa ya gue nungguin lo?" Dia malah balik bertanya padaku. Dasar bodoh.