Menyebutkan Panci yang tidak Mendidih

'Oh ….'

Xuxu mengerutkan alisnya dan menatap Yan Rusheng. Xuxu kemudian mengulurkan tangannya untuk mendorong Yan Rusheng.

Pada saat itu, Yan Rusheng sudah mundur dan dia menegakkan punggungnya. Dia tampak tenang dan berkata, "Tutup matamu dan tidur sekarang. Jika tidak, itu tidak akan menjadi ciuman lagi."

Dia mengancam Wen Xuxu dengan tatapan tajam.

Xuxu tidak berani menantang Yan Rusheng kembali dan segera menutup matanya. Xuxu tidak ingin Yan Rusheng melakukan sesuatu yang tidak pantas di depan seorang anak.

Yan Rusheng melengkungkan bibirnya dengan puas dan berbalik untuk duduk di samping tempat tidur itu.

"Ingat untuk memeriksa suhu Huanhuan nanti," kata Xuxu.

Xuxu masih khawatir dan mengingatkan Yan Rusheng lagi.

"Hmm." Yan Rusheng mengangguk dan mengulurkan tangannya yang berjari panjang untuk menyentuh dahi Huanhuan. Demamnya sepertinya sudah mereda.