1.000 Pisau Bergerak dengan Angin Saat Sebuah Tinju Mengguncang Dunia

Suara logam yang berbenturan bergema di langit. Tabrakan ini hanya berlangsung beberapa saat saja sebelum berakhir.

Namun, setelah bentrokan hebat ini, Luo Yunyang merasa lengannya yang memegang pisau itu gemetaran tak terkendali. Wajahnya pucat pasi saat ia mendarat di tanah.

Begitu serangan ini terjadi, ia telah berubah bagaikan badai kencang yang bisa muncul di mana pun di sekitar Poshan dan meluncurkan serangan demi serangan.

Sementara itu, Poshan tetap diam bak gunung. Ia hanya menggunakan satu tinju, tetapi tinjunya itu seperti pusaran air yang menyerap semua serangan yang diluncurkan padanya.

Walaupun Luo Yunyang mengarahkan serangannya pada tubuh Poshan, setiap serangannya itu pada akhirnya mendarat di tinju Poshan.

Inilah mengapa Luo Yunyang tidak bisa mencederainya, walaupun ia telah melancarkan lebih dari 10.000 cahaya pisau.