Sumpah Darah

Di sebuah gunung tak bernama, Master Aula Neraka Kuno sedang menunggu sesuatu dalam diam, tetapi seulas senyuman yang samar bisa terlihat di wajahnya.

Aula Neraka Kuno tidak mendapatkan keuntungan selama bertahun-tahun berseteru dengan Aula Neraka Langit Bela Diri. Walaupun mereka tidak bisa dianggap mengalami kerugian, tetapi saja mustahil untuk membuat Aula Neraka Langit Bela Diri tunduk pada mereka.

Master Aula Neraka Kuno merasa kasihan pada bawahannya yang telah gugur dalam perang dan ia juga merasa marah pada Master Aula Neraka Langit Bela Diri. Ia tidak berdaya untuk melawannya. Perintah yang diberikan oleh Lord Neraka Yuan Pertama membuatnya merasa sangat senang.

Tidak akan ada masalah yang terjadi berkat dekrit dari Lord Neraka Yuan Pertama.