I lost my mind (part2)

Catatan hari kamis ini hari ku luncurkan bohlam lampu di kepala ku untuk mendapatkannya, ku berjalan ke sekolah dengan hati yang tercampur aduk perasaan, ku bawa pulpen dengan sehelai kertas untuk menuliskan kebiasaanya, setelahnya sampai depan gerbang sekolah ku tunggu dia, tepat saat 6.30 dia masuk dan ku catat kapan dia mulai masuk kesekolah, ku berjalan mengitari setiap dia melangkah,

Tetapi ku lihat dia membaca suatu buku diperpustakaan, yang judulnya "Sandaran Hati", kepala ku pun berfikir "sepertinya dia mencari sesuatu yang hilang", aku tau betul dia sepertinya inginkan suatu perempuan yang type nya yang ia suka karna buku itu memang menjelaskan isi tersebut. Ku ambil buku kesukaan di tas ku, dan duduk dekatnya, mesku tak disamping dirinya, hingga pukul 13.00 tak ada sepatah kata pun dari dia, meski itu ku tulis bahwa dia memang selesai membaca jam 13.00.

Saat bel berbunyi aku pun beranjak mengambil tas aku tak sempat mengejarnya dan dia tak ada disana, aku bingung aku kehilangan jejaknya, tak disangka saat ku lewati gerbang dia menjegat dan mengatakan, "sedang apa kau mengikuti saya seharian, tak ada kerjaan lain selain ini, apa kau seperti yang lain menginginkan saya", aku pun bingung ingin jawab apa, aku tak sadar berkata " aku menyukai mu, selama ini aku tak punya siapa pun hanya kau yang membuatku menjadi seperti ini selama ini", rasanya saat ku katakan jantung ditusuk jarum bertubi tubi ia sentak berkata, "kau menyukai ku, aku hargai kerja keras mu, buatlah aku suka pada jika kau menginginkan aku", dia pun pergi aku pun diam dan berfikir.

Sesampai dirumah dengan pikiran yang penuh keanehan ini pun terasa berputar putar sampai aku lupa kalau hari ini tak ada satu pun teman yang mengejeku, baru saya teringat mereka sedang mengikuti acara diluar sekolah yang tersisa hanyalah teman yang diam dan polos, ya mirip sepeti aku gitu, hanga saja tidak sepolos anak kecil juga sih, aku pun langsung membuat pr dan pekerjaan lainya, lalu aku berfikir, "apakah aku harus perbuat dia sulit ditangkap omongannya", setelah mengelilingi ruangan aku pun kehilangan ide untuk satu ini, "apa yang harus ku perbuat, aduhhhh sulit, sulitt, sulittttt", aku langsung kekamar dan menenangkan diri sejenak, setelah itu aku memutuskan akan mencari cara untuk satu ini dan beruntungnya besok tanggal merah, aku bisa menanyakan hal ini ke internet. Aku pun langsubg tidur dan mematikan lampu.

Apayang akan dilakukannya untuk mendapatkan steve? Baca di next part ya!!

To be continue