Aku Merindukanmu (1)

Mu Yuchen ragu sesaat sebelum meninggalkan ponselnya di atas meja. Kemudian, ia bersandar dan menutup matanya karena kelelahan.

Setelah beberapa saat, Li Si memanggilnya, "Tuan..."

Mu Yuchen membuka matanya, ia terbangun.

Li Si datang dengan segelas air dan obat.

"Tuan, minumlah obat ini dulu. Tuan masih belum pulih. Ada orang kita yang menjaga Tuan Mo sekarang, jadi tidak ada yang perlu dikhawatirkan." Li Si memberinya obat.

Mu Yuchen dengan patuh meminum obat itu, ia terbatuk, lalu berkata, "Duduklah."

Li Si bisa menebak apa yang terjadi. Ia baru saja mendengar percakapan Mu Yuchen dengan Ah Pao saat dia datang tadi. Itu pasti karena Nyonya. Li Si duduk di samping Mu Yuchen.

"Apakah Tuan baik-baik saja? Tuan bisa tenang sekarang, Nyonya baik-baik saja. Selain itu, Nyonya juga waspada terhadap Qi Feng, jadi tidak ada yang perlu dikhawatirkan," ucap Li Si hati-hati.

Mu Yuchen memegang alisnya. "Apakah menurutmu aku ini jahat?"