Bersama Sampai Akhir Hayat (1) 

Yang Sheng juga tercengang saat melihat sosok Qi Lei berangsur-angsur menghilang di kejauhan. Ia tiba-tiba merasa sedikit panik lalu ia dengan menoleh ke arah Dongfang Liuyun, yang masih terlihat linglung—

"Nona, cepat dan kejar Tuan! Kembalilah lebih awal, Tuan Qi telah kecapean karena sibuk bekerja hari ini. Dia bahkan tidak makan siang atau makan malam dan hanya berharap untuk kembali lebih awal. Saat bergegas pulang, ia kebetulan melihat asisten Tuan Lan Xiu. Sehingga Tuan tahu Nyonya di sini, jadi ia pun datang ke sini, kami tidak berpikir... "

Yang Sheng juga menatap Dongfang Liuyun dengan cemas. Tatapan Yang Sheng seolah ingin melemparkan Fujiwara yang mabuk ke tengah jalan.

Mata Dongfang Liuyun menjadi suram ketika mendengar penjelasan Yang Sheng. Ia langsung menarik diri dari genggaman tangan besar Fujiwara. Ia menggunakan seluruh kekuatannya sampai-sampai rasa sakit membakar pergelangan tangannya. Keringat juga menyebar sampai telapak tangan Liuyun.