Tidak lama kemudian, Min Jee kembali, namun ia kaget ketika melihat apa yang Youra lakukan.
"Youra, apa yang kamu lakukan?" Tanya Min Jee sembari menghampiri Youra.
"Aku bisa melakukanya sendiri Nona." Kata Youra sambil menahan sakit.
Min Jee terdiam sambil memperhatikan Youra karena Youra tidak butuh bantuannya. Tidak lama setelah itu Youra berhasil mengeluarkan peluru itu.
Seketika itu, Min Jee langsung ambil bagian untuk mengobati luka bekas tembakan itu.
Youra bersandar di kursi dengan keringat membanjiri tubuhnya karena kelelahan menahan sakit saat ia berusaha mengeluarkan peluru dari lengan kirinya.
Selama menjadi pengawal Min Jee, Youra sudah terbiasa dengan luka tembak dan cara penanganannya sehingga dia tidak perlu ke rumah sakit. Selain itu, jika dia tidak mampu, Min Jee selalu membantunya.
"Nona? " Panggil Youra sembari menatap Min Jee dengan penuh arti.
"Ada apa? " Sahut Min Jee.