Percy

Pagi itu aku bangun dengan keadaan segar tanpa gangguan dari Annabeth. Namun gangguan itu muncul dari hal yang lain yang mampu membuat pahlawan Olympus seperti ku menjerit.

"Aaa.." jeritku terkejut

Mendengar teriakan ku Annabeth dan Piper bergegas mendatangiku.

"Ada apa?" Tanya Annabeth. "Aku ada di dalam tubuh Jason!" Teriakku.

Mereka berdua terdiam cukup lama dan akhirnya Annabeth berbicara.

"Jason apakah kau ketularan si otak ganggang?" Katanya. "Oh Piper maafkan pacarku yang telah menularkan kebodohannya ke pacarmu seharusnya aku lebih mengawasi Percy" katanya dengan nada iba pada Piper.

Aneh rasanya mendengar kata kata itu dari pacarmu sendiri dan bodohnya aku justru juga merasa iba pada Piper. Bodohnya diriku.

"Aku tahu aku memang tidak begitu pintar tapi perkataan mu bisa membuat pacarmu ini menangis" kataku. "Percy?" Tanya Annabeth. "Ya tentu saja aku Percy kau pikir aku siapa, Bob (Titan Iapetus yang kehilangan ingatannya dan diganti oleh Percy menjadi Titan yang baik)." Bentak ku. Annabeth dan Piper saling bertukar pandang. "Lebih tepatnya kami berpikir bahwa kau adalah Jason, mengingat kau ada di tubuh Jason jadi tidak mungkin kami mengira kau adalah orang lain" kata Piper.

Percy menjadi terdiam mendengar argumen Piper.

"Ternyata kau memang otak ganggang, proses otakmu benar benar lambat" kata Annabeth bergurau.

"Hey.." kataku.

"Jadi apa yang membuatmu menjadi seperti ini?" Tanya Piper.

"Mungkin dia baru saja membuat salah satu dewa  jengkel yang membuatnya jadi begini, kau sangat ahli dalam bidang ini dan mungkin saja itu Ares mengingat dia memiliki dendam padamu" kata Annabeth.

"Itu tidak mungkin, aku akhir akhir ini belum mengejek satu dewa pun" ujar Percy jujur. "Kau hampiri di ubah menjadi lumba lumba kemarin oleh Pak D" kata Annabeth. "Aku bahkan tidak tahu apa yang membuatnya kesal pada ku, lagipula dia tidak pernah menyukai demigod" balas ku

" Lalu apa yang menyebabkan kau berubah.. bertukar tubuh dengan Jason" ralat si putri Athena bingung.

"Lalu apa yang terjadi pada Jason sekarang?" Kata Piper

"Entahlah. Lagi pula bukan kah Jason itu taat peraturan bukankah seharusnya dia sudah bangun sekarang?"

Sejenak mereka pun hening hingga Piper berbicara

"Beberapa saat lalu aku bertemu Jason yang ada di tubuh Percy sedang berada di tempat latihan pedang tapi ku rasa dia tidak sadar tentang apa yang terjadi"

"Mungkin karena dia tidak bertemu cermin di kabin ku, aku juga baru sadar saat sedang berkaca" kataku

" Tidak ada gunanya kau bercermin otak ganggang itu tidak akan membuatmu lebih keren" kata Annabeth sambil menahan tawa

"Dan orang yang mengatakan itu adalah pacar dari si otak ganggang ini" tambah ku

Annabeth pun melemparkan tatapan tajam ke arah ku. Melihat hal itu aku pun berhenti menggodanya.

"Kalau begitu mari kita temui Jason, aku ingin tahu ekspresinya saat tahu hal ini" kata ku iseng. Lalu setelah itu aku, Annabeth dan Piper pergi menuju lapangan tempat latihan pedang.

Aku bertanya tanya, jika aku kehilangan riptide apakah benda itu Akan kembali ke aku ataukah akan kembali ke Jason yang sedang ada di tubuh ku.

Akhirnya kami pun jalan menuju tempat Jason berada lalu aku berkata " halo kembaran ku apakah kau baik baik saja?"

"Percy untuk apa kau menyamar menjadi diri ku?" Tanya Jason

Aku pun terdiam sejenak dan berkata "kau peka tentang siapa aku, tapi lihat lah diri mu."

Lalu Jason melihat tubuhnya tapi tetap tidak sadar juga hingga Piper memberikan cermin

Setelah sadar apa yang terjadi Jason pun terkejut tapi dengan tanggapan awal yang lebih dewasa di banding aku yang langsung menjerit.

Lalu semak semak pun bergerak yang membuat ku waspada,kami tidak tahu apakah itu hanya Stoll bersaudara atau monster. Mengingat kami tidak tahu apakah kami bisa menggunakan kekuatan kami masing masing. Aku pun mengeluarkan Gladius pedang milik Jason dan Jason mengeluarkan Riptide milik ku.