Kemarahan Papa Sangat Besar

Begitu melihatnya, Chai Xiyang pun terlena dan tidak tahan untuk terus menatapnya.

Perkataan Yifan tidak ada yang diingatnya!

Yifan menunggu beberapa saat namun Chai Xiyang tidak juga meresponnya. Bocah itu bahkan mengira papanya tidak peduli dengan perutnya.

Dia lalu mencolek perutnya sendiri dengan tangan mungilnya sambil berkata, "Papa, bukan aku yang mau makan, perutku yang mau makan. Dia sedang memanggil. Papa, perutku sangat tidak nyaman."

Saat itu barulah Chai Xiyang tersadar, "Kamu bilang apa?"

Entah kenapa Yifan menjadi emosional, "Perutku memanggil." Dia mengulanginya lagi.

"Perutmu memanggil?" Chai Xiyang terkejut dan seketika sadar. Si kecil sudah lapar!

Chai Xiyang segera berdiri dan menggandeng tangannya, "Ayo, papa akan membawamu makan."

"Lalu mama bagaimana? Apa mama tidak makan?" Yifan mendongak dan bertanya.

"Sekarang dia tidak makan." Walaupun mengajak Qiao Ning makan, dia pasti tidak akan mau.