II-48. Kehabisan Oksigen

"tok tok tok" ketukan pintu di luar membuyarkan obrolan dua sahabat. 

"ya, masuk!" Balas Surya. Sekejap berikutnya seorang pelayan rumah induk menundukkan punggungnya sejenak, lalu bangkit menatap dua pria.

"Tuan, istri anda datang" Ucapnya mengejutkan.

Hendra yang awalnya tidak berminat untuk sekedar membalik badannya dan lebih memilih tetap fokus mengamati panorama di luar jendela ketika suara seseorang datang untuk menyapa dirinya.  "tolong ulangi sekali lagi kau bilang apa barusan?" Mata biru lekas menangkap pelayan tersebut dalam kornea matanya.

"Istri anda.. nona Aruna datang" Sekali lagi sang pelayan menyampaikan pesannya.

"datang ke rumah ini??" ada yang belum yakin dan bertanya kembali. Pria bermata biru memastikan sesuatu yang hampir mustahil. 

"iya, dia menunggu di depan. Ingin bertemu Anda"