Pada saat aku bangun dari tidurku yang nyaman,ada seseorang yang sejak tadi terus menelponku.Aku mencoba untuk mengabaikanya,karena itu nomor tidak dikenal,tapi aku takut jika itu hal penting,akhirnya aku pun mengangkatnya,"hallo,dengan siap ini?"sapaku dengan ramah.
"Hallo nona,kami dari perusahaan samsung grup,bagian dari R&P memberitahukan bahwa nona tidak perlu bekerja dibagian R&P."ucapnya yang membuatku sangat terkejut."anda bekerja,tapi bukan bagian R&P, melainkan menjadi asisten pribadi dari direktur wang.!"kata orang diseberang telepon.
"tapi bagaimana bisa?aku kan bukan orang yang memiliki ketrampilan untuk menjadi serketaris pribadi?!"Ucapku dengan nada kecewa.
"maaf nona,ini semua kehendak dari direktur wang,saya tidak bisa menolaknya nona,saya mohon nona untuk menyetujuinya,"ucapnya diseberang telepon dengan nada memohon.
Akhirnya aku pun berkata,"Hmm...baiklah.jadi mulai kapan aku bisa menjadi serketarisnya?"
"mulai besok nona,maaf telah mengganggu nona malam-malam begini?!selamat malam nona."ucapnya
"baiklah kalau begitu,selamat malam juga"salamku sebelum menutup teleponya.
Setelah aku menyelesaikan panggilan teleponku,akhirnya aku membersihkan diri sejenak dan menuju ke meja makan untuk makan malam.Setelah makan malam selesai,aku pun beranjak naik kekamarku dan menuju keranjangku untuk tidur,baru aku ingin memejamkan mata tiba-tiba telponku berdering,aku pun mengangkatnya tanpa melihat nomor yang tertera dilayar ponsel,"Hallo,ada apa menelponku malam-malam begini?apa kau mau mengacaukan tidurku?bisakah kau menelpon besok saja?aku ingin tidur sekarang,jadi cepat katakan apa yang kau mau?!"ucapku tanpa mendengarkan perkataan seseorang diseberang telepon.
"Hallo,serketaris yu,aku Daoming si,kau bisa memanggilku direktur wang atau tuan wang."ucapnya dengan nada yang datar.
"maafkan aku direktur wang,karna aku tidak mengenalimu,jadi apa yang ingin anda sampaikan pada saya?!"ucapku dengan nada terbata-bata,karena takut kalau direktur wang akan marah padaku.
"Aku ingin mengatakan bahwa besok,kau harus datang kerumahku sebelum jam 07.30,jika kau sampai terlambat,maka aku akan memecatmu!"katanya dengan nada mengancam.
"Baiklah tuan,akan saya laksanakan,kalau begitu saya tut...."Belum selesai aku berbicara direktur wang telah memutuskan sambungan telponya,sehingga aku hanya dapat menghela napas lalu kemudian memejamkan mata,dan tertidur.
-Keesokan paginya-
Alarmku berbunyi seperti biasa,lalu aku bergegas mandi,mengganti pakaianku dan turun kebawah untuk sarapan.
"Selamat pagii,ibuuu"ucapku sambil mencium pipi ibukku.
"shen yu,kenapa jam segini kau sudah bersiap-siap nak,apa kau sudah tidak sabar untuk bekerja?"tanya ibukku sambil tersenyum menatapku.
"Ibu,aku harus pergi sekarang!aku tidak mau terlambat dihari pertamaku bekerja,jika tidak,maka bosku akan memecatku,Bu."ucapku sambil memeluk ibuku dan kini mencium kedua pipinya.
"Sayang,maafkan ibu,ya!ibu tidak bisa membantumu nak,sejak kepergian ayahmu.Ibu hanya bisa terus mendukung dan mendoakanmu tanpa bisa membantumu."ucap ibu sambil membelai pipiku.
"Ibu,aku tidak perlu bantuan ibu!cukup ibu doakan aku dan mendukungku selalu,pasti aku bisa menjalani semua dengan baik,bu.Baiklah bu,aku harus bekerja sekrang,selamat tinggal."ucapku sambil berlari menuju pintu dan melambaikan tanganku,sebelum menghilang dari balik pintu.
-Dikediaman keluarga Wang-
"WOW....Rumahnya besar sekali.Astaga jika ini tidak ada rumah,pasti sudah pas jika dijadikan stadion sepak bola.rumahnya sangat besar!"Aku tertegun beberapa saat sampai aku tidak sadar,bahwa aku sudah sampai dipintu utama,setelah melewati gerbang dan melihat beberapa penjaga bertubuh tegap dan besar,serta memakai pakaian serba hitam dan terdapat aerphone ditelinganya.
Ting...tong....ting...tong
Aku memencet bel hingga seseorang membukakan pintu,"Selamat datang nona,saya asisten rumah tangga disini.Silahkan masuk nona!"ucap asisten rumah tangga keluarga wang.Aku pun mengangguk dan tersenyum,setelah aku masuk kedalam rumah itu,Aku tidak menemukan siapa-siapa,akhirnya aku pun bertanya pada pelayan dirumah keluarga wang,
"Dimanakah sekarang tuan wang?"tanyaku pada pelayan dirumah wang.
"Tuan wang sedang berada dikamarnya nona,mungkin tuan masih tidur.Anda bisa membangunkannya?"tanya pelayan itu sambil tersenyum.
"Baiklah,aku akan pergi kekamarnya dan membangunkannya.Permisi!"ucapku lalu aku pergi menuju kamar tuan wang.
Setelah sampai didepan pintu kamar tuan wang aku mencoba untuk mengetuk pintu,namun pintunya masih tetap tertutup dan tidak ada yang membukanya.Akhirnya aku masuk dan berjalan dengan hati-hati kearah tuan wang,"Dia sangat tampan,tapi aku pernah melihatnya,tapi dimana?kenapa aku cepat sekali lupa?ah,baiklah.Aku akan tanyakan itu padanya nanti."setelah bergumam sendiri aku pun berjalan menuju pintu,namun sebelum aku melangkah tiba-tiba ada yang menarik tanganku dan berkata,"kenapa kau tadi memandangiku seperti itu?apakah aku sangat tampan,sampai kau tak bisa memalingkan wajahmu dariku.Kau datang pagi-pagi sekali.sekarang tolong siapkan pakaian untukku!"perintahnya padaku,dan aku pun menurutinya.
Setelah semua pakaian tuan wang rapi,akhirnya dia keluar dari kamar sambil diikuti olehku.kami pun menuju meja makan dan makan bersama.Suasana sangat hening hanya sendok dan garpu yang terdengar saling beradu.setelah kami makan,kami pun pergi kekantor menggunakan mobil lamborghini milik tuan wang.
Suasana dimobil sangat hening,tidak ada yang berani membuka suara terlebih dahulu,akhirnya aku pun memberanikan diri untuk bertanya kepada tuan wang,"tuan wang...ap"sebelum aku menyelesaikan kata-kataku,tuan wang menyela dan berkata,"panggil aku daoming si,saat berada diluar kantor,saat berada didalam kantor kau bisa memanggilku dengan sebutan tuan wang!"
"Baik tuan...hmm maksudku,Daoming si,apakah kita pernah bertemu sebelumnya?"ucapku dengan hati-hati agar ia tidak tersinggung.
"menurutmu,apakah kita pernah bertemu?"ucapnya lalu keluar dari mobil dan berjalan santai menuju kelobby lalu memasuki lift dan pergi menuju ruanganya.
Setelah itu aku pun pergi keruanganku yang tak jauh dari ruangan tuan wang.Baru saja aku ingin duduk,tiba-tiba ponselku berdering,Direktur wang,nama yang tertera dilayar ponselku.Setelah itu,aku pun pergi keruangan direktur wang.
"Serketatis yu,apa jadwalku hari ini?"tanya tuan wang kepadaku.
"Tuan nanti jam 4 sore kita akan bertemu klien yang akan bekerja sama dengan perusahaan kita."ucapku
"Baiklah"ucapanya sambil menatap layar komputernya.Setelah mengatakan itu,aku pun hendak keluar dari ruangannya,tapi tiba-tiba tuan wang berkata,"Jika kau menaiki motor sebaiknya hati-hati,jangan salahkan orang yang menyempretmu,jika memang kau yang bersalah.Dan saat memasuki toilet lihatlah dulu poster yang terpampang didepan pintu!"
Setelah tuan wang mengatakan hal seperti itu,tiba-tiba aku berkeringat dingin.
"Astaga,ternyata tuan wang adalah orang yang menabrakku kemarin.kenapa aku bisa lupa?bagaimana ini?bagaimana kalau dia memecatku,gara-gara aku pernah berdebat dengannya dan mengata-ngatainya?!",Aku mencoba untuk bersikap tenang,padahal sebenarnya aku sangat takut akan tatapan matanya yang tajam.
"Baiklah tuan"ucapku,lalu aku pergi keruanganku.
🌿🌿🌿
Jam menunjukan pukul 4 sore,akhirnya aku bergegas keruangan tuan wang.Setelah itu,kami berangkat menuju ke restoran nook,Restoran termahal di Seol.Dari kantor menuju restoran membutuhkan waktu kurang lebih 2 jam,jadi kami berangkat dari kantor jam 2.
-Di restoran nook-
Kami menuju meja yang ada dipojok,tempat ini sangat sepi.Karena tuan wang menyuruhku untuk memboking restoran ini.Setelah kami menunggu 15 menit,akhirnya Klien kami datang.
"Astaga,tampan sekali."gumamku dalam hati sambil terus memandanginya.
Sepertinya Tuan Wang menyadari bahwa aku terus memandang kliennya.
"khmmm..."tuan wang berdehem sambil melirikku.Akhirnya kami membahas tentang produk Stp yang diterapkan oleh samsung di luar negri.Setelah membahas tentang Stp,akhirnya kami pulang bersama.
Pada saat dimobil aku hanya diam,suasana sangat hening.Sampai aku berani membuka suara,"Tuan Wang ma...."ucapku terpotong
"Panggil aku Daoming si,saat diluar kantor!"ucapnya tanpa memandangku
"Ba...baiklah daoming si.maafkan aku karena kemarin waktu kecelakaan aku menyalah-nyalahkanmu dan pada saat aku salah masuk toilet pria,aku memukulmu.Maafkan aku."ucapku menyesal.
"hmm...baiklah.Tapi waktu kecelakaan kau bilang,jika kau bertemu denganku lagi kau akan menamparku dan menendang perutku,lalu kenapa tak kau lakukan?!".ucapnya datar dengan bersandar pada jok mobil.
"Maafkan aku Daoming si,aku menyesal telah melakukan itu.aku minta maaf."ucapku dengan nada menyesal
"baiklah.Dengan satu syarat...,kau harus pergi denganku nanti malam untuk menemui keluargaku!"ucapnya
"Apaa?!!Menemui keluargamu?!untuk apa aku menemui keluargamu?"tanyaku padanya.
"Berpura-puralah menjadi kekasihku,maka aku akan memaafkanmu dan aku akan menggajimu 3× lipat,tapi kau harus membantuku!"
"Tapi...itu tandanya aku harus berbohong.Aku tidak mau berbohong."ucapku dengan rasa gugup.
"Apa kau mau aku menjadikanmu kekasihku sesungguhnya?"
"Bu...bukan begitu.Baiklah aku akan membantumu.Tapi kau harus janji,kalau kau akan membayar gajiku 3× lipat!"ucapku dengan senang dan tersenyum menatapnya.
"Baiklah"ucapnya.
Setelah sampai rumah,aku pun menaiki tangga dan langsung pergi kekamarku.Membersihkan diri dan langsung terlelap tidur