Chandrawati

Berawal dari kisah cintanya Anjani semasa SMK , yang takut untuk jatuh cinta, semua itu dikarenakan dia selalu melihat konflik antara kedua orang tuanya . Obsesinya untuk menjauhi arti cinta yang akhirnya membuat dia terpuruk akan cintanya sendiri. 

Ketika Anjani belajar untuk mencintai seseorang , Anjanipun menjalani kisah nya , ternyata dia hidup terombang ambing oleh bayangan dari pria yang dia cintai , membuatnya menjadi depresi dan mengambil jalan terakhir untuk masa depannya .  

" Akankah aku mengakhiri hidup ku ? atau aku harus bangun dari tidur panjangku ??...
Anjani berkata dalam hati , matanya memandang lautan luas yang berada dihadapannya .

cerita  Anjani ini adalah awal novel saya,
mohon kawan kawan berikan ulasan , saran dan kritiknya ya...
agar saya bisa lebih baik lagi dalam menulis dan bercerita..(◍•ᴗ•◍)
 
terima kasih , salam hormat penuh cinta 
dari saya.

Chandrawati.

Biarkan Mata Berbicara

" Sayang... Lo sudah selesai ...? Gue gantian mandi niih... ?" tanya Antoni .

Antoni datang tepat waktu , karena sudah sedari tadi aku mengharapkan dia datang kesini untuk melihat apa yang di lakukan Nenek saat ini

Dan benar dugaan ku , bukan hanya diriku yang bertanya tanya tentang apa yang di lakukan oleh Nenek ketika Antoni melihat Nenek yang duduk di atas kasur dengan dikelilingi banyak bunga mawar , Antoni pun terpaku melihat Nenek , dia mengamati jari jemari Nenek yang begitu mahirnya merangkai bunga bunga ini . Mata Antoni sesekali melihat ke arahku , aku tahu apa yang dia tanyakan kepadaku ,  dia pasti ingin menanyakan tentang bunga mawar hitam yang sedang di rangkai oleh Nenek saat ini .

Perusak Rencana ( 3 )