BAB 3 KESEMPATAN YANG PERTAMA

Waktu 10 :00

Arga menabrak seorang cewek yang bernama riska yang sedang baca buku sambil berdiri,dimana arga tidak tau kalau di depanya ada seorang cewek yang mempunyai sifat cuek terhadap seorang cowok

DYYER !

Arga menabrak nya lalu kemudian arga melihat cewek itu dan kemudian arga tunduk untuk membantu memungut satu buku dari cewek itu yang dimana tangan kedua nya saling memegang lalu sambil tatapan yang canggung.

"Ow'ehmm maaf saya tidak sengaja nabrak kamu," kata arga yang dimana riska yang berwajah imut membalasnya dengan sedikit kasar ke arga karena kesel.

"Dengar ya kalau jalan makai mata," kata riska yang kemudian dia berdiri dan pergi dari tempat kejadian itu yang dimana dia berdiri di depan kasir untuk membayar buku dia beli,arga yang terkesimak melihat sikap riska entah apa yang merasuki arga,riska yang ingin keluar dari pintu tokoh buku itu tiba-tiba hujan turun yang dimana orang-orang yang diluar pada larian dan sebagian masuk ke dalam tokoh buku untuk bertedu,arga melangkah kan kaki dia yang dimana ter'arahkan ke riska mula-mula dia pergi ke kasir untuk mengambil buku dia yang kemarin.

"eee,permisi saya mau mengambil buku saya tertinggal kemarin," kata arga.

"ow mas ya gua ingat tunggu sebentar ya mas," kata penjaga kasir yang dimana di tunduk mengambil buku arga.

"ini dia mas,harganya 30k," kata penjaga kasir.

"oyah sebentar kata arga yang dimana dia merabah-rabah kantong celana dia.

"Lah dompet gua mana?" kata arga yang masih merabah kantong celana dia,yang dimana riska meliatin dia dan menghampiri arga.

"Lo kenapa?" tanya riska.

"eee,duuff masa cewek yang bayarin gua cemen amat gua," kata arga dalam hati.

"lo kenapa diam?" tanya riska

"ee gua," kata arga yang dimana kata-kata dia terpotong oleh riska.

"dompet lo ketinggalan tanpa lo kasih tau gua bisa baca kok,nii gua bayarin uang buku lo," kata riska

"eee jangan-jangan mending uang lo simpan aja,ehhm atau mungkin lo nabung aja,"kata arga yang berusaha menolak.

"oy gua orang kaya kali," kata riska yang dimana orang-orang dalam tokoh buku itu meliat ke arah riska.

"buset ni cewek songong amat," kata arga dalam hati.

"eee serius mending,kamu simpan," kata arga yang menolak nya lagi.

"dengar ya,gua baik hati sama lo atau ya udah mending gua simpan lagi uang nya," kata riska yang dimana dia keluarkan dompet dia dan tukang kasir tokoh buku itu memberikan kode.

"terima saja,"bisik tukang kasir.

"aaaa ok-ok," kata arga

"apa?" tanya riska

"ehmm soal buku gua,hmm gua betul-betul butuh uang karnaaaa," kata arga yang memanjang dan melihat ke arah tukang kasir itu lagi memberi kode lagi ke arga.

"Karna apa?" tanya riska lagi.

"aaaah karna gua mau ambil buku gua yang kemarin ketinggalan," kata arga dan riska pun mengeluarkan uang dia lagi dan memberikanya ke kasir buku,tukang kasir ini memberi jempol ke arga yang dimana dia berhasil menaklukkan hati riska.

"gitu,"bisik tukang kasir dan arga pun menerima buku dia.

Di luar masih hujan,kedua orang ini serasa dia lagi pacaran yang lagi ngambek-ambekkan karena suasana canggung dimana mereka berdua berdiri sedikit berdempetan melihat hujan dari dalam tokoh buku,mereka berdua bingung yang akan di bahas sebagai cowok yang pandai mencairkan suasana arga pun mulai buka pembicaraan.

"eee maaf gua nabrak lo tadik dan terimakasih loo hm sudah bayar uang buku gua," kata arga yang sambil garuk-garuk rambut dia merasa tidak enak.

"soal itu lo tidak usah pikirin itu basi,"kata riska.

"ow gitu," jawab arga rasa canggung pun terjadi lagi dan sampai akhirnya hujan pun berhenti yang dimana pengunjung dalam tokoh buku keluar.

"akhirnya reda juga hujan," kata riska yang dimana dia senang bisa pulang

arga yang masih asik baca buku baru dia beli kasir tokoh buku itu menghampiri dia.

"eeh brro itu cewek sudah pergi sana dekatin dia," kata kasir tokoh buku.

"yang benar dia sudah pergi,hmm bagusla," kata arga yang dimana dia masih terfokuskan membaca buku baru dia.

duduk di samping dia

"laah,cewek semacam dia harus di dekatin sebab dia baik lo walau sikap dia sedikit sombong," kata toko buku yang dimana arga masih fokus membaca buku dia.

"arrgh ini anak di ajak ngobrol juga tidak peka-peka," kata kasir tokoh buku yang dimana dia berdiri ninggalin arga yang masih baca buku lalu dia selesai dan menutub buku dia dan keluar dari tokoh buku dan apa yang di katakan tokoh buku itu di fikiran dia sedikit kabur sebab dia lebih mikirkan hal penting ketimbang apa yang di katakan kasir tokoh buku itu.

"ini sudah jam berapa ya?" kata arga yang dimana dia melihat ke arah jam tangan dia.

Jam 12:10

"waktu pulang ni pasti do'i di rumah tidak curiga kalau gua bolos sekolah," kata arga yang dimana dia menaiki motor dia dan pergi pulang ke rumah dia seorang diri.

BERSAMBUNG•••