Radiah dan Abah Sahril terbangun.
"Kak Hasnah...kakak mau minta apa!"
"Radiah...Richman mana?"
"Kak Richman pulang jam 10 tadi!"
"Radiah aku rindu Putra...!" Hasnah menangis.
"Besok pagi... Putra ke sini bersama Putri dan Richman!" Bujuk Radiah.
"Radiah...benarkah yang terdengar kalau kamu akan membawa kami ke Amerika?"
"Itu benar kak," jawab Radiah dengan suara lembut.
"Tapi kenapa...kenapa aku harus ke Amerika?"
"Kak Richman ingin membawa kak Hasnah berobat, terus Putri sekolah di sana!"
Hasnah tidak puas dengan jawaban Radiah.
"Radiah..Tolong katakan yang sebenarnya...aku sakit apa?" Hasnah menatap Radiah lekat-lekat.
Radiah jadi gelagapan.
"Kak Hasnah...sebenarnya...sebenarnya...!"
"Sebenarnya apa?" Hasnah jadi gelisah dan takut.
"Sebenarnya...kita masih menunggu hasil dari lab!" Radiah mencoba menenangkan hati Hasnah.
Radiah tidak berbohong.
Hasnah harus menjalani pemeriksaan beberapa kali untuk memastikan penyakitnya.