Surat Cinta (2)

'Aku tahu trik semacam ini kekanak-kanakan dan konyol, tapi kamu memercayainya dan aku telah menyakitimu…

Aku memang pantas mati! Aku sudah berjanji akan menghadang seluruh hujan dan badai untukmu, tetapi justru aku tidak memikirkan cara untuk membuatmu bahagia dan tersenyum, aku malah melakukan segala cara untuk membuatmu menangis dan menyakitimu. Aku benar-benar tidak ada bedanya dengan orang idiot.

Anak kecil, sekarang aku sungguh sungguh merindukanmu...

Aku merindukan dirimu bergantung pada tubuhku, lalu dengan tidak tahu malu berkata padaku, 'Paman, aku menyukaimu…'

Aku merindukanmu yang mirip seekor kucing malas, bermanja-manja di dalam pelukanku dan bertanya padaku, Paman, kapan kamu baru akan menyukaiku?'