Brahma Deficiency

Sudah dua tahun lamanya Qu Tan'er terjebak di masa Kerajaan Dong Yue. Gadis abad 21 itu tiba-tiba kembali ke masa lalu saat tertidur di sebuah ranjang antik di museum sejarah.
Di masa yang sangat asing untuknya itu, Qu Tan'er mengalami berbagai kesulitan hingga dipaksa menikah dengan Mo Liancheng, Pangeran Kedelapan.
Setiap ada kesempatan, Qu Tan'er selalu mencari cara untuk kembali ke masanya. Namun, tentunya perjuangan Qu Tan'er tidaklah mudah, apalagi harus berhadapan dengan suaminya yang tampan dan mempesona.

Cinta Abadi (The Eternal Love)

Hari masih jauh dari gelap? Qu Tan'er memandang ke luar jendela dengan penuh penasaran dan merasa bahwa ini masih siang. Dan tiba-tiba dia memiliki kekhawatiran bahwa arti perkataan Mo Liancheng adalah makan hingga hari sudah berubah menjadi gelap.

"Kamu tidak sedang terburu-buru, tetapi aku sudah tidak sabar menunggu." Chi Nuyama sangat marah sehingga khawatir jika dia berkata pada Mo Liancheng, dia akan membuatnya memuntahkan darah karena pukulannya. Jadi, dia mencoba berbicara dengan Qu Tan'er.

Tanpa diduga, hidangan dari Mo Liancheng dimasukkan ke dalam mangkuk Chi Nuyama, kemudian dia berkata, "Jika Tuan Putri merasa bosan, lebih baik mencicipi sayuran ini lagi. Tetapi mungkin sayuran itu tidak akan memenuhi selera Tuan Putri."

"Tidak, hidangan ini asam, sangat asam. Apanya yang enak?" Wajah Chi Nuyama menjadi sedikit gelap ketika dia membuka mulutnya untuk bersuara.

Pandangan Kecemburuan Jatuh (11)