canggung

tomo setelah selesai dari toilet langsung menuju keruang tv dan duduk kembali,, sekarang mereka hanya bisa saling pandang ,,tampa bicara sepatah kata pun..

tomo menatap mata anisa , sekilas menatap hidung ,dan bibir mungil itu tertatup rapat, menjadi tatapan yang menarik hati

", kamu seperti dewi anisa..sangat cantik", ..dalam hati tomo

suasana menjadi sedikit canggung saat terdengar suara laki-laki parubaya berdehem keras ..

",Hemmzz..!!",..

dua orang itu langsung terkejut,dan menoleh bersamaan mencari sumber suara, tak di sangka itu adalah ayah anisa..

",papah !!..", langsung tersenyum riang sambil berlari ke arah papanya, sambil memeluk erat sang papa

papanya langsung mendelik ke arah tomo, ia bukanya tidak tau kalo tomo adalah salah satu temannya semenjak kecil putri kesayangannya itu, ..

papanya tersenyum ke pada tomo, tomo pun langsung menjabat tangan papa anisa , dengan senyuman

papa anisa melihat tomo dari atas sampai bawah,

melihat perubahan tomo sangat patut untuk di puji, karna dulu tomo sangat pendek di bandingkan dengan anisa ..tapi sekarang , ia seperti melihat pangeran tampan saja, sangat indah ,papanya langsung menerka-nerka tomo adalah laki-laki yang di sekelilingi banyak kaun wanita, tidak di pungkiri lagi dari wajahnya yang sempurna , dan walau badannya di tutupi baju kemeja tapi ayah anisa yaqin , terlihat jelas badannya yang bidang di dalamnya pasti ada badan yang six pack , dan dia bisa di golongkan lelaki idaman ..

", ..Kau sangat tampan tomo, , aku kagum padamu",berkata tulus sang ayah

tomo yang mendengar hal itu langsung dari papa anisa langsung tersipu malu,

",.te.terima kasih om", tutur tomo

papanya yang sudah selesai menatap tomo langsung menawarkan tomo makan malam

",. nah tomo, , sekarang waktunya makan malam, mari makan malam di rumah om, supaya anisa juga tidak kesepian juga ..",

Sambil mendelik ke pada sang anak kesayangannya

anisa langsung merengekk manja pada sang papa

",, ihhhh..papa, aku ngak kesepian tuh,biasa ajah..jangan membuat aku harus di kasiani, aku santai ayah",

dengan bibir yang di maju hampir sepanjang 2 inc itu,

membuat hati tomo yang melihatnya langsung tidak karuan ..

jantungnya sudah tidak bisa terkontrol lagi, detak jangtungnya sudah mulai ngaco

",apa ini, kenapa aku begini..?? seumur-umur aku ngak pernah merasakan perasaan seperti ini sadarlah tomo !! ", kata tomo dalam hati

melihat tomo yang tidak tenang papa anisa langsung bertanya

", tomoo..?? kenapa?? apakah makannya tidak enak??", papa anisa merasa khawatir jikalau masakan rumah ini tidak sesuai selera tomo..

tapi tomo langsung meluluhkan ke khawatiran papa anisa dengan senyuman yang indah itu

", ..tidak om,masakan rumah ini sangat enak, tadi ...aku cuma mengingat sesuatu yang belum saya kerjakan di rumah ..

papa anisa langsung kaget,

", .apakah itu sesuatu yang penting??.. ohh om sangat menyesal sudah memaksa kamu makan di sini...maaf kan om tomo", penuh rasa bersalah

tomo langsung panik mendengar permohonan maaf dari papa anisa , ia hanya membuat alasan saja , sejujurnya di rumah tidak ada yang di pikirkan, ..cuma gara-gara pesona anisa ia jadi linglung ..

",.. ti..tidak omm, jangan begitu, aku senang ko, makan malam bersama om dan anisa di sini, di rumah sudah di atasi ko, jadi sudah ngak ada beban lagi ", kata tomo tersenyum manis

",..ohhh ya sudah jika sudah selesai makan ,kamu cepat pergi!! ",

celetuk anisa sambil menatap tajam pada tomo

tomo tegang , , ia tidak bisa berkata-kata lagi, ..ia langsung berhenti makan setelah mendengar omongan anisa tadi ..

tomo dan anisa langsung saling berhadapan tampa saling bicara sama sekali

papanya yang melihat anisa seperti itu,seperti mau menerkam mangsanya saja ..

papanya juga kagett..kenapa anaknya bisa ngomong seperti itu

papa anisa langsung melumpuhkan ketegangan antara tomo dan anisa dengan ,tawanya ..

",..hahahahaha..sayang ku, kenapa kamu bercanda seperti itu pada tomo,, sungguh lucu sekali ..", pura-pura tertawa

mendengar papa anisa seperti itu, tomo pun langsung ikutan tertawa ..

",ahahhaha iya ya, kau lucu juga anisa ,, kamu tidak berubah sama sekali, tetap seperti dulu, galak dan selalu blak-blakan ", sambil terus tertawa ..

anisa yang tadinya serius ,,mendadak menjadi patung melihat reaksi orang-orang yang di sekeli-lingnya seperti itu ,,

tampa di sadari anisa pun ikut tertawa terbahak-bahak ..

malam ini menurut tomo malam yang sangat membahagiakan dalam hidupnya ,, ..

•••••

jam 22:37

setelah berbincang-bincang lama dengan ayah anisa,tidak terasa ini sudah sangat malam tomo pun berpamitan pulang,

",..ya sudah om, saya pamit pulang dulu..", pamit tomo dengan senyumnya .

", iya nak tomo , lain kali main kesini lagi ya, dan main catur lagi sama om", ..balas ayah dengan senyumnya

",..baiklah om, saya permisi..",..

tomo pun bergegas masuk ke mobilnya, ia tidak berpamitan dengan anisa, karna dia tau anisa jam 8 saja sudah molor duluan ..sebenarnya tomo ingin bertemu tapi ia tidak tega untuk membangunkannya..

",..yaa masi ada hari esok dan esok nya lagi,,", kerutuk tomo dalam hati sambil menyetir , ia masi terbayang-bayang dengan wajah manis anisa ..ia tidak tau, ini perasaan cinta atau cuma perasaan rindu ,karena sudah lama tidak bertemu sahabat kecilnya dulu..