Chapter 1 : Pernikahan Dan Kelahiran

Sebelumnya Di Kisah Pewaris Tahta Season 3

Pernikahan Putra Mahkota Bellen Alexander Asta (umur 22 tahun) dengan Permaisuri Belisaria Steven Coldon (umur 20 tahun) dilaksanakan di Bungalow Luxury Privillage Negara Z pada tanggal 15 Desember 2016. Pernikahan mereka di karuniai dua orang anak. Anak pertama bernama Rasya Bellen Asta yang lahir di Rumah Sakit Kasih Ibu Negara Z pada tanggal 15 juli 2017. Anak kedua bernama Raisya Bellen Asta yang lahir di Augsburg Jerman pada tanggal 01 maret 2020. Yang akan menjadi pewaris tahta kerajaan Asta adalah Rasya Bellen Asta setelah Rasya berusia 20 tahun kelak.

Pernikahan Putra Mahkota Adelardo Steven Coldon (umur 18 tahun) dengan Permaisuri Agsaina Alexander Asta (umur 17 tahun) di laksanakan di Bungalow Luxury Privillage Negara Z pada tanggal 17 Desember 2016. Pernikahan mereka dikaruniai dua orang anak. Anak pertama bernama Rescha Adelardo Coldon yang lahir di Rumah sakit Sayang Ibu pada tanggal 17 Juli 2017. Anak kedua bernama Resha Adelardo Asta yang lahir di Oxford Inggris pada tanggal 01 April 2020. Yang akan menjadi pewaris tahta kerajaan Coldon adalah Rescha Adelardo Asta setelah Rescha berusia 20 tahun kelak.

Pernikahan Putra Mahkota Chris Steven Coldon (umur 17 tahun) dengan Permaisuri Chirra Alexander Asta (umur 16 tahun) di laksanakan di Istana mereka sendiri Kerajaan ASCO yang terletak di Perbatasan Negara X dengan Negara Y pada tanggal 01 Januari 2020. Pernikahan mereka hanya di karuniai satu orang anak saja yang di beri nama Chanes Chris Coldon yang lahir di Perancis pada tanggal 01 Oktober 2020.

Yang akan menjadi pewaris tahta kerajaan ASCO adalah Chanes Chris Coldon setelah Chanes berusia 20 tahun kelak.

Kelahiran Pewaris Kerajaan Asta

Prolog : Permaisuri Belisaria Steven Coldon sedang memasak di dapur istana karena merasa lapar. Ellia pelayan kepercayaan Permaisuri Belisaria Steven Coldon sejak kecil itu sedang memeriksa kebutuhan dan perlengkapan di dapur istana. Ellia membiarkan Permaisuri Belisaria Steven Coldon memasak karena ngidam. Makanan yang diinginkan Permaisuri Belisaria Steven Coldon pun telah selesai dibuat oleh tangannya sendiri. Saat Belisaria Steven Coldon membawa dan meletakkan makanan yang telah disiapkannya sendiri ke meja makan istana, Belisaria Steven Coldon pun merasa kesakitan pada perutnya. Permaisuri Belisaria Steven Coldon pun memanggil Ellia yang masih berada di dapur. Ellia pun segera keluar dari dapur dan menghadap Permaisuri saat di panggil.

Ellia kemarilah, aku merasa sangat sakit. Sepertinya bayiku akan segera lahir. Bawa aku ke Rumah Sakit terdekat Ellia. "Permaisuri Belisaria Steven Coldon merasa sakit dan memanggil Ellia yang sedang berada di dapur".

Yang Mulia Permaisuri, duduklah terlebih dahulu. Hamba akan memanggil Ambulance Rumah Sakit Kasih Ibu. "Ellia membantu Permaisuri Belisaria Steven Coldon duduk di kursi ruang meja makan kemudian mengambil ponselnya untuk menelepon Rumah Sakit Kasih Ibu".

Via Telepon ON

Ellia : Maaf apa benar ini nomor Rumah Sakit Kasih Ibu ?

Resepsionist : Iya benar ini nomor Rumah Sakit Kasih Ibu. Apa ada yang bisa saya bantu ?

Ellia : Kirimkan Ambulance ke kediaman Istana Asta.

Resepsionist : Baik, Ambulance akan segera tiba dan akan sampai dalam waktu lima menit.

Ellia : Baik terima kasih.

Prolog : Ambulance pun tiba di Istana Asta dalam waktu lima menit. Permaisuri Belisaria Steven Coldon pun di papah masuk Ambulance oleh para tenaga medis, sementara Ellia mengemasi barang kebutuhan Permaisuri Belisaria Steven Coldon. Setelah Permaisuri Belisaria Steven Coldon berada di dalam Ambulance, Ellia pun bergegas menyusul masuk ke dalam Ambulance. Di dalam Ambulance, Ellia pun mengabari keluarga kerajaan melalui grup whatsapp.

Grup Whatsapp ON

Nama Grup : Pelayan Di Kerajaan Asta

Ellia : Maaf semuanya, Saya Ellia ingin melaporkan kepada Yang Mulia Putra Mahkota Bellen Alexander Asta jika hamba sedang bersama Yang Mulia Permaisuri Belisaria Steven Coldon sedang berada di dalam Ambulance menuju Rumah Sakit Kasih Ibu.

Putra Mahkota Bellen : Laporan diterima Ellia. Terima kasih telah memberitau. Tolong jaga istriku dan uruskan segala administrasi dan keperluan istriku hingga aku dan keluargaku tiba disana.

Grup Whatsapp OFF

Prolog : Putra Mahkota pun bergegas keluar dari ruang rapat menuju Rumah Sakit Kasih Ibu dan mengabari keluarganya melalui Grup Whatsapp.

Grup Whatsapp ON

Nama Grup : Keluarga Asta

Putra Mahkota Bellen : Ayahanda, Ibunda, Istriku berada di Rumah Sakit Kasih Ibu. Datanglah ke Rumah sakit terlebih dahulu dan ajak Chirra. Aku sedang berada di perjalanan dari rapat.

Putri Chirra : Aku dan tunanganku akan datang kak setelah jam pelajaran usai.

Putra Mahkota Bellen : Baiklah adikku hati - hati yah.

Raja Alexander Asta : Kami segera kesana.

Ratu Alexandra Coldon : Kami Segera Kesana.

Permaisuri Agsaina Alexander Asta : Kakak maaf aku dan suamiku tidak bisa datang. Kami sedang berada di Istana COLFE. Kami akan datang saat acara Aqiqah.

Putra Mahkota Bellen : Tidak apa adikku.

Grup Whatsapp OFF

Prolog : Ambulance pun telah tiba di Rumah Sakit Kasih Ibu. Permaisuri Belisaria Steven Coldon pun langsung di bawa ke ruang persalinan Mawar dan Ellia pun mengurus administrasi. Keluarga Kerajaan Asta pun tiba di Rumah sakit Kasih Ibu dan bertemu dengan Ellia yang baru keluar dari ruang administrasi. Akhirnya merekapun pergi bersama - sama menuju Ruang Mawar.

Dokter sakit, apakah persalinannya sudah dapat dilakukan ? "Belisaria menahan kesakitan dan bertanya kapan persalinan di mulai".

Belum bisa Ibu Belisaria, tunggulah lima menit agar ketuban yang terakhir terbuka. "Dr. Betty menyuruh Belisaria untuk menunggu hingga ketuban terakhir terbuka sambil mempersiapkan dan mensterilkan alat - alat yang akan digunakan untuk proses persalinannya".

Prolog : Akhirnya air ketuban telah pecah. Persalinan pun akan dimulai. Belisaria pun mengikuti intruksi Dr. Betty sambil beristighfar hingga suara tangisan bayi pun terdengar hingga keluar Ruangan Mawar. Oeekkk.... ooeekkk.... Belisaria yang merasa bahagia menitikkan air mata dan terbaring lemas di kasur rumah sakit. Dr.Betty pun menyuruh suster Bella untuk memandikan bayi mungil yang tampan itu. Bellen Alexander Asta yang mendengar suara tangisan bayinya pun langsung masuk ke kamar mawar dan menghampiri istrinya yang berbaring lemas.

Terima kasih istriku sayang karena kamu selamat dan juga kamu melahirkan bayi kita dengan selamat dan juga sehat. "Bellen Alexander Asta yang masuk menghampiri istrinya yang terkulai lemas kemudian menciumi rambut istrinya dan mengucapkan terima kasih".

Maaf bapak, maaf ibu saya sedikit mengganggu. Bayi tampan bapak dan ibu telah selesai di bersihkan. Saya permisi pamit undur diri dulu. "Suster Bella yang telah selesai memandikan bayi tampan itu lalu kembali ke kamar mawar dan menberikan bayi kepada sang ayah lalu keluar dari kamar itu".

Prolog : Setelah Bellen Alexander Asta menerima bayinya dari Suster Bella, Bellen Alexander Asta pun mengadzankan di telinga sang bayi tampan itu. Setelah selesai mengadzankan, Bellen Alexander Asta pun memberikan bayi kepada ibunya Belisaria Steven Coldon.

Suamiku, nama apakah yang akan kita berikan kepada bayi tampan kita ini ?

"Belisaria yang masih terbaring lemas pun menidurkan bayi di tangannya sambil menciumi bayinya dan bertanya pada suaminya perihal nama".

Sayang, kita akan menamainya Rasya Steven Coldon. Kelak dia akan menjadi Raja Kerajaan Asta selanjutnya. "Bellen memberi nama pada bayinya".

Prolog : Raja Alexander Asta, Ratu Alexandra Coldon, Chirra Alexander Asta dan Ellia pun masuk ke ruangan yang sejak tadi menunggu di luar. Akhirnya merekapun pulang ke Istana.

Kelahiran Pewaris Kerajaan Coldon

Prolog : Permaisuri Agsaina Alexander Asta yang mendengar kelahiran keponakannya itu hendak pergi untuk mengunjungi Negara X. Tetapi di saat itu juga Agsaina Alexander Asta berada di Kerajaan COFE perbatasan Negara Y dengan Negara Z menemani suaminya Adelardo Steven Coldon yang sedang rapat. Dan disaat itu juga Permaisuri Agsaina Alexander Asta sedang sakit hingga merekapun harus menunda jadwal kepulangan mereka ke Negara Y.

Suamiku, apakah rapatnya telah selesai ? Dapatkah kita kembali pulang ? "Agsaina Alexander Asta yang sedang sakit dan terbaring di kamar kerajaan COFE yang disediakan untuk mereka bertanya pada suaminya Adelardo Steven Coldon".

Hari ini hari terakhir rapatnya sayang. Aku telah mendapatkan kontrak yang kuinginkan. Seharusnya hari ini sudah dapat pulang ke Negara Y. Tetapi melihat keadaanmu seperti ini, maka jadwal kepulangan kita sepertinya harus ditunda. "Adelardo Steven Coldon pun menjawab pertanyaan istrinya Agsaina Alexander Asta".

Prolog : Keesokan harinya pada tanggal 17 Juli 2017, Agsaina Alexander Asta mengalami demam dan kesakitan yang tidak dapat dijelaskan. Adelardo Steven Coldon pun membawanya ke Rumah sakit terdekat dari Istana COFE yaitu Rumah Sakit Sayang Ibu. Adelardo Steven Coldon pun mengurus seluruh administrasi yang dibutuhkan dan Agsaina Alexander Asta mengikuti intruksi dari Dr. Sasha sambil beristighfar hingga suara tangisan bayi terdengar. Adelardo Steven Coldon yang telah selesai mengurus seluruh administrasi pun bergegas menuju kamar melati dimana tempat istrinya berada. Begitu sampai di ruangan melati Adelardo Steven Coldon pun menghampiri istrinya Agsaina Alexander Asta.

Istriku apakah sangat sakit ? Kemana bayi kita ? Terima kasih karena kamu selamat dan juga melahirkan bayi kita dengan selamat. "Adelardo Steven Coldon yang khawatir selesai mengurus administrasi langsung masuk dan menciumi Agsaina Alexander Asta yang terbaring lemas di ranjang".

Tentu saja sangat sakit suamiku. Bayi kita sedang di mandikan. "Agsaina Alexander Asta memberitaukan keberadaan bayi mereka pada suaminya Adelardo Steven Coldon".

Maaf pak, maaf bu, saya sedikit mengganggu. Saya hanya ingin memberikan bayi tampan ini kepada ayah dan ibunya. Saya pamit dulu pak, bu. "Suster Mira memberikan bayi kepada Adelardo Steven Coldon lalu keluar ruang melati itu".

Prolog : Suster Mira memberikan bayi kepada Adelardo Steven Coldon kemudian keluar dari ruangan melati. Adelardo Steven Coldon yang menerima bayi lalu menggendong dan mengadzankannya lalu setelah selesai memberikan bayi kepada ibunya Agsaina Alexander Asta.

Suamiku, siapakah nama yang akan kita berikan kepada bayi tampan kita ini ? "Agsaina Alexander Asta yang menerima bayi dari tangan Adelardo Steven Coldon kemudian menggendong dan menciumi bayi sambil bertanya pada ayahnya Adelardo Steven Coldon".

Bayi tampan ini akan kita berikan nama Rescha Adelardo Coldon. Dan dia akan menjadi penerus tahta kerajaan Coldon saat umurnya 20 tahun. "Adelardo Steven Coldon pun memberikan nama pada bayi mereka".

Prolog : Raja Steven Coldon, Ratu Alexa Asta dan Chris Steven Coldon yang baru tiba di rumah sakit sayang ibu langsung masuk ke ruang melati dimana tempat Agsaina Alexander Asta berada. Mereka menghampiri Adelardo Steven Coldon dan Agsaina Alexander Asta dan mengambil Rescha Adelardo Coldon dari gendongan Agsaina Alexander Asta agar dapat menggendong bayi secara bergantian. Mereka juga mengemasi barang - barang yang dibawa untuk pulang ke Istana Coldon Negara Y.

Tahun 2020 Dimana Pernikahan Putra Mahkota Chris Steven Coldon dengan Permaisuri Chirra Alexander Asta Di Laksanakan Pada tanggal 01 Januari 2020 Di Istana ASCO

Prolog : Pernikahan telah selesai di laksanakan. Selanjutnya acara bebas. Rasya Bellen Asta dan Rescha Adelardo Coldon telah berusia 3 tahun dan ikut di acara pernikahan paman dan bibi mereka. Rasya dan Rescha pun berlarian kesana kemari di halaman Istana ASCO yang luas.

Adik Rescha, lihatlah gadis itu. Kenapa dia menangis ? Apakah dia tersesat ? "Rasya yang melihat gadis seusia mereka saling melempar pertanyaan".

Aku juga tidak tau kak Rasya. Bagaimana kalau kita menghampirinya dan bertanya mengapa dia menangis. "Rescha pun mengajak Rasya untuk menghampiri gadis itu".

Prolog : Rasya Bellen Asta dengan Rescha Adelardo Coldon pun menghampiri gadis itu.

Hei anak gadis, apa yang sedang kamu lakukan disini ? Dan kenapa kamu menangis ? Apa kamu sedang tersesat ? " Rasya Bellen Asta pun bertanya pada sang gadis".

Aku mencari orang tuaku kak. Tadi aku sedang mengejar seekor kucing hingga aku berada disini. "Prillyva Phillip Elizabeth usia 1 tahun pun menceritakan kronologisnya".

Ya sudah ikutlah dengan kami, kami akan membantumu mencari orang tuamu. Siapa namamu ? "Rasya Bellen Asta dan Rescha Adelardo Coldon secara serentak berbicara".

Oh namaku Prillyva Phillip Elizabeth. Apa benar kalian ingin membantuku ? "Prillyva pun memberitau namanya".

Prolog : Prillyva Phillip Elizabeth pun mengikuti Rasya Bellen Asta dan Rescha Adelardo Coldon. Sementara Phillip Martin Elizabeth dengan Veronika Andrew White sedang berkeliling mencari putri kecilnya itu hingga mereka bertemu dengan Agsaina Alexander Asta dan Adelardo Steven Coldon. Mereka pun berbincang. Disaat mereka berbincang, Rasya, Rescha, Prillyva pun naik ke panggung. Rasya pun mengambil mic dan mengumumkan.

Perhatian Perhatian, Kepada para tamu paman paman, bibi bibi, kakek kakek ataupun nenek nenek yang hadir pada pesta pernikahan Paman Chris dan Tante Chirra bagi yang kehilangan gadis di sebelah saya yang bernama Prillyva Phillip Elizabeth yang berusia 1 tahun, di harapkan segera menjemputnya kepanggung. Terima kasih. "Rasya dan Rescha secara serentak bicara menggunakan mic yang sama dengan kata kata yang sama".

Prolog : Phillip Martin Elizabeth, Veronika Andrew White, Agsaina Alexander Asta dan Adelardo Steven Coldon yang sedang berbincang di kejutkan akan pengumuman anak - anak mereka. Mereka pun segera menyusul ke panggung. Prillyva pun langsung memeluk ibunya yang masih menangis.

Terima kasih anak - anak manis telah menemukan anak tante. Siapa nama kalian ? "Veronika pun bertanya pada anak - anak manis yang tampan dan cerdas itu".

Aku Rasya Bellen Asta dan ini adikku Rescha Adelardo Coldon. Lain kali tante jangan tinggalin Prillyva main sendirian lagi. "Rasya dan Rescha pun menasihati dengan polosnya".

Prolog : Mereka semua pun tertawa mendengar celotehan - celotehan anak mereka. Pesta pun berakhir mereka pun di perbolehkan untuk pulang. Sebelum pulang Prillyva pun berterima kasih kepada Rasya Bellen Asta dan Rescha Adelardo Coldon.

Kak Rasya, kak Rescha, terima kasih yah karena telah membantu illy untuk menemukan mami dan papi illy. Semoga lain waktu kita dapat bertemu dan bermain bersama yah kakak - kakak. "Prillyva pun berterima kasih dan mencium pipi Rasya dan Rescha lalu berpamitan pulang".

Hati - hati yah Illy, semoga lain waktu kita dapat bertemu. Dadah illy.... "Rasya dan Rescha terkejut karena dicium prilly kemudian berjanji untuk bertemu kembali dan melambaikan tangan untuk prillyva".

Prolog : Prillyva dan keluarganya pun pulang. Kemudian Rasya sekeluarga dan Rescha sekeluarga pun ikut pulang. Setelah pesta pernikahan Chris Steven Coldon dan Chirra Alexander Asta, Rasya pun kembali ke Augsburg Jerman bersama keluarganya dengan menaiki pesawat pribadi mereka. 1 bulan setelah kepulangan Rasya ke Jerman, Rescha sekeluarga pun kembali ke Oxford Inggris.

Maret 2020 Kelahiran Kedua Pewaris Tahta Kerajaan Asta

Prolog : Dua bulan setelah tinggal di Jerman, banyak sekali rapat bisnis yang dilakukan Bellen Alexander Asta. Kehamilan Belisaria Steven Coldon yang semakin membesar membuatnya merasa sakit. Belisaria Steven Coldon pun merasa sudah mendekati waktu kelahiran. Rasya yang melihat ibunya kesakitan pun Rasya khawatir dan berkali - kali bertanya pada ibunya kapan ayahnya pulang.

Mama, Wann kommt papa vonder besprechung nach hause ?

(Mama, kapankah papa pulang dari rapatnya ?)

" Rasya yang khawatir berulang kali bertanya pada ibunya perihal ayahnya".

Papa wird in einer halben stunde zu haus sein, mein hübscher sohn.

(Papa akan pulang setengah jam lagi putra tampanku).

"Belisaria melihat putranya khawatir pun berusaha menenangkannya".

Hat mama recht ? aber mama sieht sehr krank aus.

(Apakah benar mama ? tetapi mama terlihat sangat kesakitan).

"Rasya pun semakin khawatir pada ibunya".

Prolog : Bellen Alexander Asta yang sejak tadi menjadi trending topic pembicaraan ibu dan anak itupun akhirnya pulang. Rasya yang melihat kepulangan sang ayah dan berceloteh tentang ibunya kesakitan membuat Bellen khawatir sebenarnya tetapi tetap bersikap tenang agar sang anak tidak semakin khawatir. Bellen Alexander Asta pun menggendong putranya menemui Belisaria Steven Coldon ibunya agar dapat melihat kondisi ibunya.

Papa brauchte lange, um nach hause zu kommen. Mama von heute morgen sah vor schmerzen aus.

(Papa lama sekali pulangnya, Mama sedari pagi tadi terlihat kesakitan).

"Rasya berlari menghampiri Bellen dan memeluk Bellen sambil berceloteh".

Verzeih mir ein bisschen zu spät. Papa steckt im stau. Dann lass uns mama treffen, um ihren zustand zu sehen.

(Maafkan papa sedikit terlambat. Papa terjebak kemacetan, kalau begitu ayo kita temui mama untuk melihat kondisinya).

"Bellen Alexander Asta yang khawatir karena celotehan putranya tentang ibunya, Bellen Alexander Asta menggendong putranya dan meminta maaf kemudian mengajak putranya menuju kamar Belisaria Steven Coldon ibunya untuk melihat kondisi ibunya".

Izin Penerbit. : Mangatoon, Webnovel

Salam Author : Keith Retno Habibah SE