Gauche_Diablo

"Cinta itu buta dan tuli. Memang. Karena, jika cinta tidak buta dan tuli, maka itu bukan cinta, tapi LOGIKA."

Vince Hong sudah merasakan berbagai jenis cinta, sekaligus berbagai jenis ranjang dan desahan, namun akhirnya dia tersudut pada sebuah cinta buta dan tuli yang menjungkir balikkan kewarasan dia, meski itu artinya... TABU, karena seseorang yang dia cintai, adalah sesorang yang tidak seharusnya dia kejar.
============================================
Novel ini sarat akan ADEGAN DEWASA. 
Tolong bijaksana dan bijaksini dalam memilih bacaan.
Novel ini hanya utk para pendosa, bukan utk orang2 suci tanpa dosa, apalagi utk anak2.
Krn novel ini justru menceritakan bagaimana cara membuat anak... /PLAK!/

Lady in Red (21+)

Begitu River kecil memanggilnya, Vince Hong tersentak kecil dan segera saja dia mengulurkan tangannya, mengambil alih si bocah 2 tahun itu dari gendongan Nathan Ryuu. "Kau masih ingat dengan Daadaa rupanya." Ia menggesekkan ujung hidungnya ke pipi si bocah.


"Ha ha ha ... Daadaa, aku sekarang sudah mulai bisa berkata R." River berceloteh saat berada di gendongan Vince Hong. Sanak keluarga Hong lainnya berebut memegang River kecil yang menggemaskan, terutama para wanita.


Wajah Vince Hong terasa damai melihat River. Baginya, bocah itu tetaplah merupakan bagian dari dirinya, tetaplah memiliki sebagian dari sang Hong muda ini meski entah berapa persen, dia tidak perduli, yang dia tahu, bocah itu masih dia anggap sebagai anaknya juga.


"Ohh, kau sudah bisa berkata R? Jadi sekarang sudah bisa menyebutkan namamu sendiri, kan?" Vince Hong rindu berbincang dan bercanda dengan bocah ini.


Bless the Broken Road