Lu Qingying

Tang Xinluo menangkap perselingkuhan suaminya, Lu Qinghao bersama seorang wanita yang tidak diketahuinya adalah sahabatnya sendiri. Untuk membalaskan dendam, hari itu dia tidur dengan seorang pria asing. Tang Xinluo tidak tahu bahwa dia akan terjebak selamanya bersama pria itu, yang merupakan pewaris keluarga kaya, Lu Yuchen.
Nasib malang menimpa Tang Xinluo, nenek kandungnya dan suaminya menjebak dirinya hingga membuatnya kehilangan semua hartanya, bahkan diusir dari keluarga Tang. Lu Yuchen pun datang sebagai pangeran berkuda putih yang menawarinya sebuah kontrak agar Tang Xinluo dapat membalaskan dendamnya. Dalam kontrak itu tertulis bahwa Tang Xinluo harus menikah dengan Lu Yuchen selama satu tahun dan melahirkan anak untuknya, kemudian bercerai. Tang Xinluo pun menyetujui kontrak itu demi mendapatkan kembali harta dan harga dirinya. Namun, Tang Xinluo terjebak dilema antara kontrak dan perasaannya terhadap Lu Yuchen.

Waktu Bersamamu

Lu Yuchen tidak tahu Yue Xinluo menyiksa dirinya seperti ini berapa lama, sama seperti dia yang juga tidak tahu dia bisa menyiksa dirinya sendiri seperti ini berapa lama. Di hari ketujuh, Yue Xinluo akhirnya keluar dari kamar tidur dan mengetuk pintu ruang baca. Saat itu, Lu Yuchen tahu bahwa ini mungkin adalah waktu di mana dia sudah harus berhenti menyiksa dirinya sendiri.

"Ada waktu? Aku… ada yang aku ingin tanyakan kepadamu," kata Yue Xinluo yang muncul di luar ruang baca.

Selama beberapa saat ini, luka di tubuh Yue Xinluo sudah sembuh, tapi walaupun begitu, luka di hatinya hanya bertambah semakin parah. Walaupun Lu Yuchen setiap hari mengawasi dan menyuapinya untuk makan, tetapi dia malah terlihat semakin kurus setiap hari.

Hal Itu membuat Lu Yuchen merasa khawatir. Dokter mengatakan bahwa di usia awal kehamilan, biasanya wanita akan kehilangan nafsu makannya, jadi normal jika Yue Xinluo menjadi kurus. Namun, Lu Yuchen tetap tidak bisa berhenti khawatir.

Dia Masih Ingin Bertemu Dengannya