Lu Qingying

Tang Xinluo menangkap perselingkuhan suaminya, Lu Qinghao bersama seorang wanita yang tidak diketahuinya adalah sahabatnya sendiri. Untuk membalaskan dendam, hari itu dia tidur dengan seorang pria asing. Tang Xinluo tidak tahu bahwa dia akan terjebak selamanya bersama pria itu, yang merupakan pewaris keluarga kaya, Lu Yuchen.
Nasib malang menimpa Tang Xinluo, nenek kandungnya dan suaminya menjebak dirinya hingga membuatnya kehilangan semua hartanya, bahkan diusir dari keluarga Tang. Lu Yuchen pun datang sebagai pangeran berkuda putih yang menawarinya sebuah kontrak agar Tang Xinluo dapat membalaskan dendamnya. Dalam kontrak itu tertulis bahwa Tang Xinluo harus menikah dengan Lu Yuchen selama satu tahun dan melahirkan anak untuknya, kemudian bercerai. Tang Xinluo pun menyetujui kontrak itu demi mendapatkan kembali harta dan harga dirinya. Namun, Tang Xinluo terjebak dilema antara kontrak dan perasaannya terhadap Lu Yuchen.

Waktu Bersamamu

Lu Yishen tampak sangat tenang di balik perkataan dan perbuatan Lu Huanting yang gila. 


 "Paman, aku tidak tertarik dengan hak waris Keluarga Lu. Bagaimanapun, nama saya tidak ada di silsilah. Hari ini, saya ingin menjadi keluarga landing dan secara sukarela melepaskan kesempatan untuk masuk kembali ke silsilah. Sejak saat itu, posisi kepala keluarga Lu tidak ada hubungannya denganku. 


 Setelah Lu Yishen selesai berbicara, dia langsung berjalan menuju Xinluo. 


 Kata-kata ini tidak terduga oleh Lu Huanting. 


 Kata-kata gila itu terdengar di tenggorokannya, sepasang mata hitam sipitnya terbuka lebar seperti akan terbelah. 


 "Lu Yishen, kamu sudah gila! Siapa yang menyuruhmu melepaskan posisi tuan rumah! Kembalilah padaku. Kembalilah …… Aku tidak mengizinkanmu menyerah! 


 Lu Huanting meneriaki Lu Yishen, tetapi Lu Yishen mengabaikannya, bahkan tidak memberikan sedekah kepadanya. 


Kartu Terakhir Juga Tidak Ada