Tongwu

Chen Youran yang ‘diasingkan’ oleh keluarganya memiliki seorang kekasih yang sangat dicintai dan mencintainya. Pria itu adalah Gu Jinchen, yang membuat hari-hari sepinya tanpa ayah dan ibunya yang berada di kota lain menjadi lengkap. Keduanya memiliki perasaan yang dalam dan mimpi setinggi langit mengenai hubungan mereka. Sayangnya, mimpi tersebut harus dikubur dalam-dalam bersama dengan perasaan keduanya. Chen Youran harus mengucapkan selamat tinggal pada cinta pertamanya karena Gu Jinchen harus menikahi Chen Shuna, kakak kandungnya. Hal itu membuatnya patah hati dan pergi ke luar negeri selama beberapa tahun. Saat kembali ke Kota A dan bertemu keluarganya serta mantan kekasihnya yang kini menjadi kakak iparnya, Chen Youran memutuskan untuk memberikan kesuciannya pada seorang pengusaha kaya nan tampan, Ji Jinchuan.

Selamat Tinggal Cinta Pertamaku

Hujan mulai turun di malam hari, sampai keesokan paginya jaring hujan masih dirajut dengan rapi. 


Xu Chengyan bangun untuk mandi dan keluar dari kamar. Melihat Mi Nan yang ada di meja makan tampak terkejut, "... Kamu bangun cukup pagi hari ini?" 


 Mi Nan sedang sarapan, tapi dia terlihat sangat tidak bersemangat. Dia terlihat tidak bangun dan mengabaikannya. 


 Xu Chengyan yang melihatnya seperti ini melangkah maju dan bertanya, "... Apa kamu tidak tidur nyenyak tadi malam?" 


 Mi Nan menutup mulutnya dan menguap, "... Dia sama sekali tidak bangun!" 


 "Belum bangun, kenapa kamu bangun begitu cepat?" Xu Chengyan melirik arlojinya. Ini masih pagi, baru jam delapan. Dulu, dia baru bisa bangun jam sepuluh lebih. 


 "Kamu pikir aku bersedia? Jika bukan karenamu, apa aku akan bangun sepagi ini? 


Aku Tidak Menginginkannya