Marah hingga Muntah Darah

"Keberuntungan apa?! Menikahinya akan diberkahi?! Ha… Hahaha. Coba lihat beberapa masalah yang terjadi padanya akhir-akhir ini. Apa itu bisa disebut berkah?"

"Bukannya ini ulah wanita licik itu? Kamu lihat, masalah yang terjadi pada Shen Qianrou akhir-akhir ini, masalah mana yang tidak berkaitan dengan Shen Fanxing? Kita selamanya tidak akan lagi diganggu oleh wanita licik itu, cepat atau lambat pasti akan berlalu!" tutur Cai Jingyi.

Su Bingyou merasa gemas dengan jawaban Cai Jingyi. Ia memejamkan matanya dan mengambil napas panjang, lalu berkata, "Kamu pikirkan saja setiap hari kehidupan beruntung Qianrou itu. Jangan sampai kamu membawa Fanxing ke keluarga kita!"

"Tidak akan, tidak akan! Bukannya Keluarga Shen juga menaruh segalanya pada Qianrou? Itu membuktikan kalau keberuntungan pada dirinya memang benar-benar nyata!" Cai Jingyi dengan cepat mengulurkan tangannya dan mencoba menenangkan emosi Su Bingyou.