Niat Balas Dendam Busuk

"Bu! Jangan banyak bicara, jangan buat ayah marah lagi!" kata Shen Defan. Ia benar-benar merasakan sakit kepala yang sangat hebat saat ini. Keluarga ini, sejak awal selalu berada di bawah kuasa ibunya. Jiang Rongrong juga bertanggung jawab pada apa pun. Padahal, perkataan yang paling tidak aneh-aneh adalah dari ayahnya. Meskipun dirinya, Shen Defan, adalah kepala keluarga, namun itu hanyalah gelar semata. Ia bahkan tidak memiliki hak apa pun untuk memberi keputusan.

"Sebenarnya, dia yang marah padaku atau aku yang marah kepadanya?! Dia tidak membedakan mana yang benar dan salah seperti ini, tidak tahu malu, tidak bertanggung jawab! Mirip seperti apa itu?!"

Shen Shanghua tersentak mendengar bentakan Jiang Rongrong. Bahkan kedua matanya dipenuhi oleh lapisan merah terang yang menyala.