Panas

"Semacam perasaan berapi-api yang ingin membakar orang hingga mati…"

Shen Fanxing tersenyum. Ia menganggukkan kepalanya dan menatap mereka dengan tenang. Para juri di sana saling melirik satu sama lain. Mereka khawatir bahwa sang legendaris 'Star' ini tidak akan menjadi yang terbaik tahun ini. Namun, di bawah tatapan Shen Fanxing, mereka masih mengibaskan kertas penguji parfum di tangan masing-masing dan terus mencium top notes. Setelah beberapa saat, ekspresi di wajah para juri itu berangsur menjadi cerah.

"Hm, aroma panas itu perlahan sedang menghilang…"

"Ini benar-benar terdapat perasaan seolah membakar sesuatu dan mengubahnya menjadi abu. Aku tidak terlalu suka perasaan semacam ini…"

"Benar! Tapi, ada semacam rasa kepahlawanan yang tidak terjelaskan di hatiku. Ini sangat membingungkan…"