Kemampuanmu Membunuh Kesabaranku Tidak Ada Habisnya

Mata Ye Qingqiu langsung terbelalak lebar dan hatinya merasa panik. Sampai tubuhnya menabrak dada yang memiliki aroma familier, barulah ia mendadak tenang. Tubuhnya terjatuh ke dalam pelukan seseorang dan kedua kakinya sedikit gemetaran. Ia bergetar, tetapi pinggangnya dipegang oleh pria itu. Seluruh tubuhnya diangkat, lalu diturunkan lagi. Tetapi pria itu belum melepaskannya dan melingkarkan lengan panjangnya ke tubuhnya. Ia pun meronta dua kali, namun kekuatan sang pria semakin kencang. 

Pada akhirnya, Ye Qingqiu meletakkan kedua tangannya di tubuh sang pria dan tubuhnya yang tegang juga mengendur. Rambutnya terlihat sedikit berantakan karena penolakannya, rona merah mewarnai wajahnya. Keduanya berada sangat dekat, sampai-sampai aroma alkohol yang tercium bercampur menjadi satu, entah milik siapa. Atau, entah siapa yang memiliki aroma alkohol lebih kuat.