Pernikahan Paksa (43)

Ketika mereka bereaksi, mereka segera meronta panik dengan suara parau di tenggorokannya.

"Ah!! Dasar kamu bajingan!"

"Ah! Jangan, jangan, aku mohon padamu…" Wanita tua itu berlutut dengan gemetaran. Ia mencengkeram celana Bo Jingchuan, wajahnya yang keriput sudah dipenuhi oleh air mata yang mengalir deras. "Aku mohon, lepaskan anakku, lepaskan dia…"

"Bu!!"

Senyum di wajah Bo Jingchuan kini tergantikan oleh lapisan dingin. Ia menunduk melihat wanita yang berlutut di lantai itu, lalu mendongak melirik Yu Song. Hati Yu Song terperanjat. Ia pun segera maju dan menarik wanita tua yang berlutut itu agar berdiri. 

"Aku mohon, lepaskan anakku. Jangan bunuh anakku, jangan…" pinta wanita tua itu. Ia mengenakan pakaian tradisional yang tampak sederhana dan juga masih bersih. Tubuhnya yang pendek, kurus, dan rapuh dipegang oleh dua penjaga. Ia sangat ringan bagai tak bertulang.