Nannanli

Shen Fanxing sangat dibenci oleh keluarganya sendiri hingga mereka mengusirnya ke luar negeri selama bertahun-tahun. Keluarga Shen justru sangat menyayangi adik tirinya, Shen Qianrou, yang juga membenci Shen Fanxing setengah mati dan selalu berakting dengan licik untuk membuat keluarga Shen semakin membencinya. Saat mereka berdua menghadiri sebuah perjamuan di kapal pesiar dan sama-sama tenggelam di laut, tunangan Shen Fanxing yang bernama Su Heng malah lebih memilih untuk menyelamatkan Shen Qianrou. Saat Shen Fanxing terbangun di rumah sakit, ia harus menghadapi kenyataan bahwa Su Heng berselingkuh dengan Shen Qianrou dan akhirnya memutuskan pertunangan mereka. Kemudian, di rumah sakit itu ia bertemu dengan seorang nenek yang begitu baik padanya. Nenek itu memiliki cucu yang bernama Bo Jingchuan dan tiba-tiba saja ia memutuskan untuk mengejar Shen Fanxing sejak saat itu.

Tuan, Jangan Kejar Aku!

Di saat bersamaan, saat ini pukul 9 pagi di dalam negeri. Konsorsium Bo benar-benar tegang sekarang. Ketegangan karena rapat dewan direksi beberapa waktu lalu belum selesai dan sekarang akan dilaksanakan rapat dewan direksi lagi.

Tujuan rapat dewan direksi kali ini tentu saja diketahui semua orang. Rapat dewan direksi beberapa waktu lalu adalah untuk memutuskan posisi ketua berikutnya antara Bo Yuelin dan Bo Jingchuan. Hasil akhirnya jangankan berusaha memperebutkan posisi ketua tersebut, bahkan Bo Jingchuan mengundurkan diri di hadapan para pemegang saham. Namun, akhirnya dokumen kepegawaian belum diumumkan, mereka pun bersikap seperti tidak ada yang terjadi. Bo Jingchuan tetaplah CEO mereka.

Namun, kali ini berbeda. Ada desas-desus yang beredar di perusahaan bahwa Tuan Besar Bo bermaksud mengumumkan melalui rapat dewan direksi kali ini bahwa Bo Yuelin akan melanjutkan posisi Ketua Konsorsium Bo selanjutnya. Hal itu juga bukan tanpa dasar.

Tidak Perlu Merebutnya