Mencari Lubang untuk Bersembunyi

Shen Fanxing mengandalkan pemahamannya terhadap Bo Jingchuan dan kasih sayang pria itu kepadanya sehingga bertindak terlalu sembrono.

"Aku minta maaf A-Chuan. Masalah ini benar-benar salahku. Apa yang harus aku lakukan sehingga kamu tidak marah lagi, hm?"

Mata gelap Bo Jingchuan menatap Shen Fanxing dalam-dalam. Cahaya hitam di bawah matanya itu benar-benar tidak memperlihatkan emosi apa pun. Namun, tidak adanya emosi saat ini bisa dibilang menunjukkan keberhasilan Shen Fanxing. Selama Bo Jingchuan tidak marah, sisanya akan lebih mudah. 

"Hm?" Shen Fanxing terus mendesaknya. Dia meletakkan kedua tangannya di bahu Bo Jingchuan dan menggoyangkannya ringan. Akhirnya ada sedikit perubahan pada wajah dingin Bo Jingchuan. 

"Kalau ada lain kali, aku tidak akan memaafkanmu," ucap Bo Jingchuan.