"Ya." Gu Xiaoxiao mengangguk dengan ekspresi datar lalu bertanya, "Tapi siapa yang akan merawat anak-anak? Menyerahkan mereka pada kakakmu?"
Gu Xiaoxiao membayangkan adegan itu dan merasa sedikit tidak rela. Selain itu, dulu Chu Yichen telah memberitahunya jika punya anak laki-laki dan perempuan, dia hanya akan membujuk putrinya dan mengesampingkan putranya. Gu Xiaoxiao sangat khawatir jika dia tidak bersama anak-anaknya.
Di dalam benaknya muncul pemandangan seperti ini. Chu Yichen menggendong putrinya sambil menyuapi dan menghiburnya. Sementara putranya hanya terbaring di sebelah menangis dengan keras dengan perut yang kelaparan dan popoknya yang bau karena tidak ada yang menggantinya.
Memikirkan hal ini, seketika Gu Xiaoxiao menggelengkan kepalanya.
"Terlalu mengerikan. Aku tidak akan meninggalkan anak-anak bersamanya."
Melihat Gu Xiaoxiao bergidik, entah hal buruk apa yang dia pikirkan, Chu Xiaoxi tidak bisa menahan tawanya.