Menjual Dirinya.

Malam ini Bai Ran tidak tidur. Setelah mengganti pakaian dengan pakaian yang dibawakan oleh Luo Wei, ia duduk sendirian di koridor yang sunyi sambil memandangi ibunya yang masih berada di ICU dari waktu ke waktu. Hatinya baru akan lebih tenang setiap melihat grafik kurva pada elektrokardiogram.

Luo Wei menyuruh orang untuk membawakan jubah dan selimut, lalu mengenakannya pada Bai Ran. "Nyonya, sebenarnya Nyonya bisa beristirahat dulu sebentar. Di sini ada perawat dan tidak akan terjadi apa-apa," terangnya sambil menggosok lengannya karena suhu rumah sakit di tengah malam sangat dingin.

Bai Ran hanya terdiam karena ia tidak menduga bahwa Luo Wei akan memanggilnya seperti itu. Ia pun langsung merasa sedikit canggung. "Aku bukan… Panggil aku Bai Ran saja," ujarnya. Lalu, ia melanjutkan dalam hati, Nyonya apa… Aku dan Quan Rui masih belum menikah. Selain itu, kata ini tidak nyaman didengar.