Bulan Madunya Menyenangkan, Bukan?

Kemudian Quan Rui juga mengatakan pada Bai Ran bahwa ia akan menginap di rumah orang tuanya malam ini, dan setelah itu menutup sambungan telepon.

Malam ini, Bai Ran meringkuk di tempat tidur lebar seorang diri sambil melihat pemandangan di luar jendela. Di malam yang gelap ini, ia tidak bisa tidur.

Quan Rui ini sepertinya tidak akan pernah mengerti Bai Ran.

Keesokan harinya, Bai Ran bangun pagi-pagi buta, dan tubuhnya sudah baik-baik saja.

Kakinya hanya tergores sedikit. Setelah diberi salep, luka itu tidak akan membuatnya kesusahan berjalan.

Tapi agar bisa lebih nyaman, Bai Ran tidak memakai celana untuk saat ini. Ia hanya bisa memilih gaun sederhana sebagai gantinya.

Bai Ran sedang memegang ponsel dan ingin menelepon Quan Rui. Namun, akhirnya ia mengurungkan niatnya karena khawatir Quan Rui sudah pergi ke kantor saat ini, dan panggilan telepon darinya malah mengganggu.