Malam pun tiba,Mousa menunggu sampai orang rumah tertidur,segera Ia ambil tas berisi keperluan yang sudah di siapkan siang tadi,lalu keluar lewat cendela kamar dengan hati hati tanpa bersuara.
Kriet.....
Mousa membuka cendela kamar dengan pelan, melewati dinding pembatas dan berbegas keluar , tapi tiba-tiba sebuah tangan menepuk pundaknya.
"Matilah aku !apa aku sudah ketawan!!???" Kataku dalam hati.
"kau sedang apa!?"...
tapi itu bukan suara ayah atau ibunya
Ia menoleh dan terkejut.
"Bi-bibi!!" teriakku dengan pelan.
"Eh ternyata non Mousa bibi kira maling non!?tapi non Mousa ngapain malem malem gini ada di luar rumah!?".
"Bukannya aku ya yang seharusnya tanya?? ngapain pembantu malem malem gini ada di luar rumah!?"cetusnya dalam hati.
"Emm anu bi..anu..."
karena gugup Mousa mendorong Pembantunya dan segera berlari sekencang-kencangnya.
"Huh..... sekarang aku harus kemana??"
Mousa bingung dan dalam keadaan terdesak, seperti biasa dia menggantungkan diri pada orang itu karena cuma dia yang bisa membantunya
Mousa segera mengambil ponselnya dan menelpon seseorang
"aku harap dia bisa membantu ku. ,
"Tersambung!!!...."
"Halo !!!?? Anton !!! Anton apa aku bisa minta bantuan mu?! kumohon ini sangat penting!!"
" hoahhh...!!!! Ya ampun hal penting apa yang ingin kau kerjakan malam malam begini!!??".
"Aku..aku...aku kabur dari rumah!".
"hmmm...lalu???!!!.....APAAAAA!!!!! kau kabur dari rumah!?dasar gadis s*nting, ya ampun perkara apalagi yang kau berikan padaku !???".
"Dengar !! aku tahu ini terdengar konyol tapi kumohon bantu aku untuk kali ini Anton!??"
"Kau sudah gila ya!?ayahmu akan memenggal kepala ku!!!"
"Baiklah!aku mengerti aku tidak akan mengganggumu lagi maaf selama ini sudah merepotkan mu !!"...
"hei... kenapa bilang begi...
TuuTtttt
"Ya ampun anak ini sudah menutup telponnya"...*Anton
"Huwaaaa..... sekarang harus bagaimana !!!! seharusnya aku tidak perlu kabur, hih menyebalkan ini gara gara aku terlalu banyak menonton drama dan membaca komik"...
"Tidak!!!! percuma juga menyesali nya aku harus terus melanjutkan rencana ku"
Mousa terus berjalan dan terus berjalan tidak ada satupun kendaraan dan tidak ada lampu jalan
benar benar mengerikan , ini lah kenapa ia benci komik, ataupun film horor karena Ia sangat takut dengan hal hal semacam itu.
Banyak suara suara tidak jelas hingga membuatnyagugup ketakutan.
Mousa berlari tanpa melihat jalan dengan benar
tiba tiba ada suara klakson mobil dengan Lampunya yang sangat terang dan menyilaukan mata
Bruk...brmnmm
Mobil itu pergi setelah menabrak Mousa
"uhh dasar sialan"
darah dari kepala nya mengalir bercucuran tanpa henti
Tangannya penuh dengan darah...
"uhh.....siapa sangka aku akan mati begini...kalau saja aku tidak pergi hari ini mungkin besok aku sudah menikah dengan orang kaya dan hidup bahagia hahaha....
hidup ku benar benar menyedihkan
hikss...huwaaa.... tidak ada yang peduli padaku"Teriak Mousa pilu
Mousa mulai kehilangan kesadaran dan pingsan...
Ia pikir itu akhir dari segalanya tapi..
"Hemmm!?! ada mayat ya??? oh dia masih bernafas
Seperti nya seorang gadis berumur 17 tahun ,, hah merepotkan... lebih baik ku hiraukan
uhhh baiklah aku akan menjadi penolong mu
saat kau bangun kau harus membayar ku....." kata seorang lelaki misterius
seorang pria melihat Mousa dan menyelamatkan nya....
tidak di kira jalan menuju impian mousa
di mulai dari saat itu juga
#Bersambung