Bab 351 - Pemuda Misterius

"Sial .... Sial .... Sial .... Sial .... Sial ...." Agus terus mengulangi kata-kata itu sambil menggertakkan giginya yang mencoba berlari lebih cepat. Pada awalnya, ia mencoba menyerang menggunakan mantra, tetapi ia tidak dapat berkonsentrasi dan mengedarkan energi Aura dengan benar. Jadi alih-alih dia mati-matian berdoa kepada setiap dewa yang dia kenal dan mencoba memaksa kakinya untuk bergerak lebih cepat.

-------

Butuh semua yang dia dapat, tetapi Agus akhirnya bisa menyingkirkan monster yang mengejarnya. Dia kemudian bersembunyi di balik pohon saat dia berusaha menenangkan dirinya. Sambil mencoba yang terbaik untuk tetap tenang dan memikirkan jalan keluar dari kesulitannya saat ini, Agus berlutut di tanah dan merasakan sesuatu yang aneh.