Sementara itu jenderal Aster langsung mengangkat tangannya ke depan, bersiap untuk melakukan serangan lanjutan. Dia hanya perlu menunggu lapisan terakhir dari dinding batu hancur. Lalu dia akan dengan mudah melancarkan serangan berikutnya.
"Ayo hancurlah!". Ucapnya penuh harap. Lapisan terakhir dari dinding batu mulai bergetar dan mulai menunjukkan tanda-tanda kehancurannya.
"Tidak akan ku biarkan!". Teriak sosok berjubah hitam yang tentunya tidak akan tinggal diam melihat pertahanannya akan segera hancur, terlebih dia juga merasakan aura dingin yang sudah bersiap untuk membekukannya.
"Bamm".
"Sekarang!".
Ketika lapisan batu terakhir di hancurkan, jenderal Aster langsung mengirim menembakkan cahaya biru terang, tatapannya menajam penuh dengan kemenangan. Dia sangat yakin serangannya tersebut akan langsung membuat musuhnya menjadi patung es.