Turun Drastis

"Hanya ada aku di hatimu. Aku bisa merasakannya," Anya tersenyum dengan manis.

"Kamu sudah memenuhi hatiku. Aku sudah tidak bisa memikirkan apa pun lagi," jawab Aiden.

Anya tersenyum. Mungkin Aiden tidak akan pernah bisa mengatakan kata-kata cinta seperti 'aku mencintaimu' secara langsung. Ia memiliki cara uniknya sendiri untuk mengungkapkan cintanya pada Anya, seperti kalimat yang ia katakan barusan.

Kalimat itu mungkin terdengar sedikit aneh dan canggung, tetapi Anya menyukainya.

"Apakah kamu pernah berpikir bahwa aku hanya akan membebanimu?" tanya Anya.

"Kamu bukan beban untukku. Kamu adalah sumber kebahagiaanku." Aiden menundukkan kepalanya dan mendaratkan ciuman panas di bibir Anya.

Saat ini, ia hanya ingin memberikan semua rasa cintanya pada Anya, menyingkirkan semua keraguan di hati istrinya.

Anya merasa benar-benar tenang. Ia bisa merasakan keindahan saat-saat bersama dengan Aiden.