Tolong!

"Yura, apa yang akan kamu lakukan?" wajah Natali terlihat panik.

Yura benar-benar termakan dengan kepura-puraan Natali dan merasa bahwa temannya itu sungguh baik hati. "Apakah kamu merasa kasihan padanya karena kalian bersaudara? Apakah kamu tidak ingat bahwa ia yang merebut Aiden darimu dan dulu ia juga berkencan dengan Raka? Anya itu rubah yang licik!" kata Yura dengan marah.

"Aku …" Natali menundukkan kepalanya dan tidak bisa berkata apa-apa.

"Aku akan …" Yura membisikkan kalimat selanjutnya di telinga Natali agar tidak ada orang yang tahu mengenai rencana mereka. "Bantu aku mencari cara untuk memisahkannya dari Aiden."

"Apakah kamu harus melakukan ini?" Natali menatap Yura dengan tatapan polos.

"Nat, kamu jangan terlalu baik padanya! Aku akan melakukan semua ini untukmu dan tidak akan melibatkanmu," kata Yura.