Meninggalkannya

DOR!

Tubuh Aiden langsung tersentak saat ia merasakan tembakan tersebut. Sedetik kemudian, rasa sakit yang luar biasa mengikutinya.

Baju putihnya dengan cepat berubah menjadi warna merah. Merah darah …

Semua orang di sekitar masih berlari dengan cepat ke segala arah, berusaha untuk melarikan diri sambil berteriak ketakutan. Sementara para pengawal Aiden langsung menangkap Natali.

Anya melihat kejadian itu seperti kejadian di film. Semuanya berjalan dengan sangat lambat di matanya.

Ia bisa melihat semua orang berlari dengan ketakutan …

Ia bisa melihat Aiden yang berusaha untuk menahan Natali …

Ia bisa melihat tubuh Aiden yang ambruk ke lantai …

Ia bisa melihat semuanya dengan jelas.

"AIDEN!" Anya berteriak dan langsung berlari turun dari atas panggung menuju ke arah suaminya.

Anya tidak tahu apakah Natali masih memegang pistolnya atau tidak. Ia sama sekali tidak peduli Natali berada di sana. Satu-satunya yang terlihat di matanya hanyalah Aiden.