Lamaran Tanpa Cincin

"Anya, aku dengar kamu makan malam di sini. Aku datang untuk makan malam!" kata Agnes dari depan gerbang.

Wajah Anya langsung berubah menjadi muram. Ia bergumam, "Aku tidak mengajaknya."

"Ia tidak mengenalku. Biar aku saja yang menyuruhnya pulang," merasa tidak nyaman dengan tempatnya, Jenny memutuskan untuk bangkit berdiri.

"Biar aku saja. Walaupun ia tidak mengenalmu, kamu berasal dari Keluarga Atmajaya. Tidak enak kalau kamu yang menyuruhnya pulang," kata Della.

Diana membuka pintu dan mengajak Agnes untuk masuk. "Masuklah saja. Aku akan mengambilkan piring dan sendok untukmu."

"Agnes kamu datang? Duduklah," Anya sama sekali tidak berdiri untuk menyambut Agnes.

Diana mengambil kursi dari dalam rumah dan berkata, "Agnes, duduklah di sini."

"Halo semuanya. Aku adalah sepupu Anya. Namaku Agnes. Senang bertemu dengan kalian," Agnes memperkenalkan dirinya.