"Sudah beberapa hari ini kita tidak mendapatkan surat-surat penting." Kata seorang pemuda yang sedang duduk di dekat sebuah kandang yang terbuat dari besi berisikan burung-burung merpati.
"Bersabarlah, menunggu juga salah satu tugas kita." Kata seseorang lainnya, ia mengurus satu persatu kertas dokumen berserakan dimeja.
"Kur ! Kur !"
Suara dari merpati datang mengagetkan mereka, merpati tersebut dengan halusnya terbang memasuki sebuah jendela dan bertengger disana. Ia mengelus elus bulunya yang berserakan karena terkena angin.
"Merpati ?"
Pria yang duduk di dekat kandang langsung berdiri untuk mendekati merpati tersebut.
"Apa ini pada salah kakinya ?"
Di belakang merpati tersebut terdapat sebuah kertas yang ditempelkan pada salah satu kakinya.
"Merpati ini membawa surat !"
"Surat katamu ?!"