" Bundaa !! Jayden pulang " teriak Jayden memasukki perkarangan rumahnya sambil menggandeng Danzelia
" Udh pulang Jay, sama siapa itu? mantu bunda ya? " tanya Ester
Danzelia yang mendengar ucappan Bunda Ester tersenyum malu di belakang Jayden. Tapi ekspresi Bunda Ester berubah saat melihat Danzelia yang berada di belakang Jayden.
" Loh? Bunda kira kamu bawa mantu mama " ucap Bunda Ester dengan raut wajah yang sedikit kecewa
" Yaudah yuk kalo gitu masuk " lanjutnya
.
.
.
" Oh jadi ini pacar kamu Jay? " tanya Bunda Ester
" Eh iya tante " jawab Danzelia ramah
" Bunda kira kamu pacaran sama Avariella. Yaudah deh kalo gitu gapapa. Bunda ke belakang dulu ya, " ucap Bunda Ester lalu pergi meninggalkan Jayden dan Danzelia berdua di ruang keluarga.
" Jay, kok keluarga lu selalu ngomongin Avariella sih ?! " kesal Danzelia sambil mempoutkan bibirnya. Jayden yang mendengar perkataan Danzelia hanya menatap kearahnya tanpa niat sedikitpun untuk menjawab pertanyaan dari Danzelia.
" Ya emang kenapa kalo keluarga gue sukanya sama Avariella? " tanya Jayden balik
" Dahlah yuk gue anter pulang " Jayden menarik tangan Danzelia dan menuntunnya untuk pergi ke dapur tempat dimana Bunda Ester berada.
" Bunda Jay nganter Lia pulang dulu ya " kata Jayden
" Iya tante, Lia izin pulang "
Setelah berpamitan dengan Bunda Ester, Jayden lalu mengendarai mobil keluar dari perkarangan rumahnya untuk mengantar Danzelia pulang.
.
.
" Jayden " panggil Danzelia
" Kenapa? " jawabnya
" Besok aku ulang tahun, kamu seharian sama aku ya? " pinta Danzelia dengan menggunakan jurus puppy eyesnya
" Yaudah deh besok kita jalan seharian " balas Jayden sambil tersenyum manis ke arah Danzelia
" Seriusan?! " histeris Danzelia tak percaya
" Iyaa " kata Jayden lalu mengacak - acak rambut Danzelia
.
.
.
" HAPPY SWEET 17THN !! " teriak semua orang yang berkumpul di taman belakang rumah Avariella
" Terima Kasih semuanya !! Ayo di makan makanannya " ucap Avariella dan mempersilahkan para tamu undangannya untuk makan.
Selesai acara penyambutan dan tiup lilin, Avariella pergi taman depan untuk menunggu seseorang yang ia nantikan di acara ulang tahun 17 tahunnya ini.
" Lo ngapain disini Va? " tanya Bryan yang tak sengaja melihat Ava mondar - mandir di taman dengan wajah yang gelisah
" Ini lagi nunggu " balas Avariella sambil terus fokus memperhatikan jalan
" Nungguin siapa? paket? " tanya Bryan lagi dan hanya di jawab gelengan oleh Ava
" OWHH GUE TAU !! " teriak Bryan tiba - tiba
" Tau apa lo? " tanya Ava
" Lo nungguin Jaydenkan? Emang lo ga liat snap gramnya? " balas Bryan sambil membuka aplikasi instagram di handphonennya dan memberikab handphonennya ke Avariella.
Disnapgram Jayden, terdapat foto Jayden dengan Danzelia yang sedang diner berdua di pinggir pantai. Avariella yang melihat itu merasa kecewa. Ia kira Jayden akan memberikannya kejutan sehingga Jayden harus berpura - pura tidak mengingat hari ulang tahunnya yang kebetulan bersamaan dengan hari ulang tahun Danzelia.
Tapi dugaan Avariella salah, Jayden justru tidak memberikan ucapan kepadanya bahkan mengingat hari lahirnya. Avariella tersenyum miris sambil melihat ke arah ponsel Bryan. Bryan yang sadar bahwa berita yang ia berikan membuat Avariella sedih langsung melempar handphonennya dan memeluk Avariella.
" Loh kok ha- hapenya di buang? " tanya Avariella sambil berusaha menahan tangisannya
" Itu hape udah buat lu nangis, gue buang aja " balas Bryan yang terus memeluk Ava
" Terus lo pake apa nanti? " tanya Avariella lalu melepaskan pelukkannya dari Bryan
" Halah gampang tinggal beli lagi " jawab Bryan
" Hilih sombong lo ! " komen Avariella
" Bukan sombong, tapi emang kebanyakkan duid gue tuh " canda Bryan membuat Avariella terkekeh di buatnya
" Uang lu banyak dari om - om ye? " selidik Ava
" Loh kok kamu tau jeng?! Sumpah ya om henderi kaya pisan euy " ucap Bryan ala - ala ibu komplek yang sedang bergosip
" Seriusan teh? permalam dibayar berapa? " tanya Avariella disusul dengan gelak tawa dari dirinya dan Bryan
" Anjim kurang ajar " timpal Bryan
" Udah ya lo ga usah sedih - sedih, kan ada gue " sambung Bryan
" Fix banget pasti lo mau minta pr kan besok " tanya Avariella penuh selidik
" Tau aja sih cantik, " balas Bryan
" Tidak semudah itu esmerlandah ! " ucap Avariella lalu meninggalkan Bryan sendirian di taman depan
" SUKIJEM TUNGGU AKU " teriak Bryan lalu menyusul Avariella yang sudah jauh di depannya