dengan sepatu sneaker yang berwarna pink mngkn lebih ke peach ,yang senada warnanya dengan baju dan treningku ... kulangkahkan kakiku menuju taman kota ,
udara sejuk menyapaku dengan belaian angin pagi mengisyaratkan sesuatu di balik dedaunan,kulihat sepasang muda mudi asik berlarian sambil canda tawa , Kakek nenek dengan semangat sehatnya pun tak kalah berolahraga pagi ini.
terlihat sosok yang tegap ,fresh , mengenakan kaos biru muda berdiri d tengah taman kota berlari lari kecil terlihat kalo dia sedang menunggu sesuatu,ya...sosok laki laki yang berbaju biru muda itu adalah Rudi,
Rudi yang sedang menunggu ku dari tadi , kemudian kulangkahkan kakiku mendekati dia,
lalu obrolan ringan pun terjadi
"selamat pagi Mey"sapanya
"pagi Rud,maaf ya kalo kamu sudah menunggu lama ,hanya demi Mey yang cantik,hehehe"candaku
"ih ...siapa yang cantik...biasa aja kali,"ucapnya,
"hmmmm..."kutarik nafas dalam2 dan menghempaskan nya ....
Dibalik badan kekarnya,wajah tampannya yang selalu terlihat bahagia dan tanpa masalah seidkitpun seoalah-olah hidupnya itu bagai di taman syurga pagi ini dia terlihat murung , serasa ada kekecewaan yang bergejolak dalam dirinya.
"kamu kenapa,aku perhatikan hari ini tidak seperti hari hari biasanya,kamu lebih keliatan bad mood..."tanyaku
"iya Mey semalam tanpa sengaja aku mendengar pertengkaran yang hebat antara kedua orang tua ku, padahal selama ini hubungan mereka terlihat baik baik saja , terlihat selalu romantis,dan mereka itu terlihat sempurna,lalu kumencoba untuk mendekati pintu mereka yang sedikit terbuka dan kudapati ayah menampar ibu , betapa hancur hati ini Mey...."ujarnya sambil meneteskan air mata
betapa hancur hatinya kekecewaan dan rasa sakit yang dirasakan nya dapat kurasakan,Aku begitu iba melihatnya
"Rudi,aku turut prihatin atas kejadian itu,aku harap kamu yang sabar , sebenarnya ingin aku pertanyakan sebabnya tapi...mungkin aku tidak harus terlalu tau dan ikut campur akan kehidupan rumah tangga ayah dan ibu Rudi
senja sudah mulai menampakkan diri nya berwarna merah ,senja sore memang indah menandakan keagungan Tuhan akan segala ciptaannya , kurebahkan diriku setelah sekian jam berkelana , pikiranku melayang entah kemana menembus cakrawala hingga sampai
teringat akan cerita tadi pagi,tak habis fikir ,ya tuhan ternyata dibalik kehidupan mewah cukup sempurna terlihat bagiku,dan bagi mata semua orang, ternyata Rudi menanggung beban berat yang harus dia pikul dalam dirinya.aku setengah tidak percaya,bahkan benar'benar sepenuhnya tidak percaya akan hal itu.memang sih aku belum pernah tau sebelumnya hanya sekilas pernah berpapasan dengan orang tua Rudi saat itu ,itupun terlihat baik baik'saja saat itu.
****