PSD~2

Happy reading

~~~~

Filan dkk semakin masuk kedalam pulau tersebut, sedang kan langit sudah gelap

"Bro, kita pulang aja deh dah malam" ajak Alta

"Yah udah deh yok kita pulang, gak ada apa-apa juga disini"ucap Filan

"Yuk!" Lalu mereka berbalik Bandan tapi mereka mendengan suara seseorang

'TOLONG!!'

'TOLONG!!' suara itu

"Guys sepertinya ada yang minta tolong dehh" kata Sarca dengan suara pelan

"Iyah aku juga dengar" timpal Alta dengan suara kecil juga

"Jangan-jangan itu suara yang punya Speedboat tadi guys" ucap Filan dengan pikiran positif sedang kan sahabatnya sudah berpikir kemana mana

"Mending kita kesana" usul Filan

"Udeh deh Filan, kalau itu bukan manusia gimana, aku gak mau mati muda!" Ucap Sarca dengan suara takut

"Kalian cowok apa gak sih?!" Tanya Filan dengan nada tinggi

"Sama gitu ajah takut, udah ayok" lanjut Filan sambil menarik tangan kedua sahabatnya.

' TOLONG!!' suara itu semakin dekat

'TOLONG!!' Suara itu sudah sangat jelas ditelinga Filan

"Kayaknya suaranya dari bawah tanah itu deh guys" ucap Filan

"Kita masuk aja yuk!" Lanjut Filan dan dapat gelengan dari kedua sahabatnya

"Mending kita Pulang ajah deh Filan" ajak Sarca dengan ketakutan

"Udah deh gak usah takut gitu" ucap Filan dan langsung menarik tangan sahabatnya, dan mereka masuk kedalam bersamaan.

~~Fio dkk pov~~

Mereka terkejut saat ada sesuatu yang jatuh dari atas, dan mereka lebih terkejut lagi saat tau yang jatuh itu orang yang duduk bersama mereka waktu dikantin

"KALIAN!!" Ucap Fio dkk bersamaan dengan Filan dkk

'astaga Filan tampan banget' batin Fio

'ahh cewek ini, dia benar-benar cantik' batin Filan menatap Fio

"Kalian kenapa bisa disini?" Tanya Filan setelah memutuskan tatapannya dari Fio

"Kami tadi penasaran dengan pulau ini lalu saat kami melompati belahan tanah tadi Fio terjatuh dan akhirnya saya sama Rica masuk menyusul Fio dan berujung seperti ini" jelas Sun singkat

"Trus kalian kenapa bisa sampai sini?' tanya Rica pada Filan dkk

"Tadi kami mau liat pulau ini ajah lalu pulang tapi saat kami mau pulang kami mendengar suara kalian yang minta tolong, dan dengan tidak berperasaan Filan main tarik ajah dan masuk kesini" jelas Alta sambil menatap lekat pada Rica

"Mending kita cari jalan keluar, mari kita masuk siapa tau ada jalan keluar didalam" ajak Filan dan mereka semua berjalan mengikuti Filan. Mereka terus jalan hingga mereka masuk ke suatu tempat dan ditempat itu ada air seperti kolam yang terhubung dengan laut.

"Ada air, gimana kalau kita berenang?, Siapa tau air ini terhubung langsung dengan laut" ajak Filan

"Boleh, saya dah gak betah lama-lama disini" jawab Rica dengan cepat

"Ok, ayok!" Ajak Sarca

"Tunggu!" Ucap Fio menghentikan pergerakan yang lainnya dan menatap Fio dengan tanda tanya

"Sa...ay.....ya.....gak.....bi....sa...renang" ucap Fio dengan ragu-ragu dan dengan volume yang kecil

"Kau berenang dengan ku, cepat pegang tanganku" ucap Filan sambil merentangkan tangan kanannya. Fio pun menggenggam tangan Filan dengan ragu

' aduh, kenapa tiba-tiba jantungku berdetak dengan cepat?' batin Fio

'tangannya lembut juga dan kenapa jantung sialan ini berdisco!' batin Filan

"Sun, pegang tangan ku, biar kita gak tersesat" ucap Sarca dan langsung dilaksanakan oleh Sun, setelah itu mereka masuk ke air

"Rica, ayok" ajak Alta dan mereka berenang bersama dengan pegangan tangan. Tinggal Filan dan Fio, Filan menatap Fio yang masih takut

"Tenanglah aku akan menjagamu" yakinkan Filan pada Fio dan mereka langsung menyebur bersama kedalam air. Tanpa mereka ketahui sekarang adalah bulan purnama walau tidak total tapi cahaya itu masuk kedalam air tersebut dan mengenai kulit mereka

~~Kerajaan Duyung~~

"Raja, seharusnya mereka datang kepulau itu besok, karena besok adalah bulan purnama penuh, gimana ini raja" ucapa Sang ratu yang bernama Carina atau Rina kepada sang raja Chandra atau Chan

"Tenanglah Rina, mereka sudah ditakdirkan menjadi Duyung, dan mereka pasti akan menjadi duyung" jawab Chan dengan santai

"Besok kita kembali kedarat untuk mengajar disekolah mereka, seperti biasa kita harus hati-hati dan besok kita akan mengajar dikelas mereka bukan?" Tanya Chan

"Iyah, Chan saya akan mengajar dikelas Filan dan kau dikelas Fio" Jawab Rina

~~Pagi Hari~~

•Filan dkk POV

Filan telah sampai di kelasnya begitu juga dengan Sarca dan Alta

" Bro, kata nya ada guru baru yang mengajar Sejarah" kata Alta

"Sejarah?, bukannya jam pertama kita sejarah?" Tanya Sarca Dan dijawab dengan anggukan kepala

"Berarti nanti gurunya masuk dong?" Lanjut Sarca

"Iyah, gurunya cantik guys, masih muda lagi" beri tau Alta

"Emang kau mau gitu sama guru?" Tanya Filan

"Kenapa enggak" jawab Alta dengan cepat

"Woy ingat dia itu guru dan kita murid" ujar Sarca sambil menoyor kepala Alta setelah itu bel masuk berbunyi dan dari arah pintu masuk seorang guru yang bicarakan Filan dkk tadi

"Pagi anak-anak, nama ibu Carina kalian bisa panggil saya Bu Rina ibu akan mengajar Pelajaran Sejarah, semoga kita bisa berkerja sama dengan baik.

•Fio dkk POV

"Fio, kau tau gak, kita kedatangan guru baru masih muda dan tampan lagi" ujar Sun semangat

"Aduh, sakit tau!" Ucap kesal Sun sambil memegang kepalanya yang habis kena jitakan dari Rica

"Makanya punya otak itu dipake dikit sayang, dia itu guru dan kau murid. Lagian kita disini sekolah bukan mau ngembat guru" jelas Rica

"Ya kan kapan lagi kita dekan sama cogan" ucap Sun tanpa dosa

"Mending besok kau gak usah sekolah lagi deh Sun, biar kau bebas pacaran bahkan sama guru baru itu" ucap tajam Fio. Setelah itu bel masuk berbunyi dan masuklah seorang pria muda nan tampan masuk ke kelas mereka

"Hallo anak-anak, perkenalkan nama bapak Chandra kalian bisa manggil bapak dengan pak Chan. Bapak Akan mengajar pelajaran Biologi mulai hari ini" perkenalan singkat pak Chan

~~Di rumah~~

Fio dan  Rica menginap dirumah Sun karena Orang tua sun sedang keluar kota dan dia minta ditemani

"Guys dah malam nih tidur yuk!" Ajak Sun kepada sahabatnya

"Yuk!" Jawab Rica lalu mereka sama-sama masuk kedalam kamar Sun. Yah, mereka tidur sama dalam satu kamar dan untungnya Sun tempat tidur Sun king Size jadi mereka bertiga muat tidur disitu

Selama 30 menit mereka mencoba tidur tapi tidak bisa, mereka bertiga merasa kepanasan padahal AC sudah disuhu 15° bukan hanya AC tapi kipas angin juga telah dipasang tapi tidak juga bisa menghilangkan rasa gerah mereka.

"Ini kenapa sih, padahal AC dan kipas udah dihidupkan tapi kok masih panas" tanya Sun dengan kesal. Tiba tiba mereka membayangkan air kolam, setelah sadar mereka saling tatap

"Gimana kalau kita berenang ajah, siapa tau gak gerah lagi?" Ajak Rica

"Setuju, ayok" ucap Fio dan Sun bersamaan dan mereka langsung lari kesamping rumah yang terdapat kolam renang

"Fio, kau yakin, kau gak bisa berenang" tanya Sun pada Fio

"Itu gak penting yang penting gerah ini hilang" jawab Fio dan mereka langsung masuk ke kolam

"Ah... Seger banget sumpah" ucap Sun setelah masuk kolam

Tanpa mereka sadari malam ini adalah malam purnama total dan cahaya bulan itu jatuh mengenai kulit mereka. Tiba tiba kolam itu bersinar membuat mereka bingung

"Kenapa ini, kenapa airnya bersinar?" Tanya Fio panik. Setelah itu mereka berteriak

"Aaahhhh!!!!"

"Kenapa kaki ku jadi ekor?" Ucap Fio panik

"Aku juga guys" sahut Sun

"Aku juga, sama" ucap Rica

"Kita Duyung!!" Ucap mereka bersama

"Gimana dong ini?" Tanya Sun

"Bukannya duyung hanya ada didongeng?" Tanya Fio

"Ok pertama kita jangan panik kita harus cari cari cara untuk berubah jadi manusia lagi. Sekarang kita naik" ucap Rica bijak dan mereka langsung naik

"Kalau didongeng dongeng putri duyung berubah jadi manusia kalau ekornya kering kan" tanya Rica dan hanya dijawab oleh anggukan

"Gimana kalau kita coba, siapa tau bisa?" Usul Rica dan mereka langsung mengeringkan ekor mereka dengan handuk yang ada disitu setelah ekor mereka kering ekor mereka menghilang dan digantikan oleh sepasang kaki

"Akhirnya berubah juga" ucap mereka bertiga kegirangan dan berpelukan.

~~~~

See you next part😘