Waktunya Telah Tiba

Sesampainya di ruang departemen keuangan hotel Cendana, Lisa kembali duduk dan menatap layar komputernya dengan serius. Bulan ini menjadi bulan tersibuk bagi seluruh karyawan hotel Cendana. Utamanya bagian keuangan.

Agaknya seluruh laporan keuangan dari seluruh departemen yang ada di hotel itu harus segera ditinjau ulang, diperiksa secara teliti, kemudian dicatat. Apabila ada kesalahan kecil saja, siapapun yang membuat kesalahan tersebut sudah pasti bakal dipotong gaji.

Seharian penuh Lisa memeriksa semua laporan keuangan yang ia terima dengan sangat teliti. Tanpa ia sadari kepalanya langsung pening setengah mati. Sudah lama ia tidak merasakan rasa sakit kepala seperti ketika ia mengerjakan PR Akuntansi di bangku SMA. Bahkan ketika jam makan siang tiba, ia terlalu pusing untuk pergi ke kantin dan mengambil jatah makan siangnya, jadi ia memberikan jatah makan siangnya untuk Alia.

"Lis, lo beneran nih ngasih gue jatah makan siang lo?" tanya Alia keheranan.