Jangan Ikut Campur

"Kamu kenapa ada disini?" Tanya Kumala dingin.

Kumala tidak menyangka akan bertemu dengan Greta di kompleks perumahan tempat tinggalnya. Dia memang sempat melihat wajah wanita itu, hanya saja awalnya ia tidak terlalu yakin. Tapi ketika Greta berjalan menghampirinya dan Lisa, Kumala menyesali keinginannya untuk membawa Lisa pergi jalan - jalan di sore hari itu.

Greta melangkahkan kakinya, semakin mendekati Kumala, sambil tetap melipat kedua tangannya di depan dadanya. "Ah, tidak kusangka - sangka kamu masih hidup ya di dunia ini."

Mendengar kalimat ejekan yang keluar dari bibir Greta membuat Lisa naik darah! Wanita iblis itu boleh saja tidak menyukainya, tapi jangan sampai ia berani mengejek Ibu kandungnya!

"Maksud lo apaan ngomong kayak gitu ke Ibu gue!?" Gertak Lisa kejam, "Kalo lo gak suka gue, hina gue aja! Tapi jangan sekali - sekali lo hina dan cari gara - gara sama Ibu gue!"